Analis Market (20/01/2021) : IHSG Diperkirakan Cenderung Melemah
EmitenNews.com- Riset harian Phintraco Sekuritas mengatakan, IHSG diperkirakan cenderung melemah menguji support level pada kisaran 6260-6300 pada perdagangan Rabu (20/1). Secara teknikal, Stochastic RSI menguji pivot 50, bersamaan dengan pergerakan IHSG yang menguji pivot 6350 pada perdagangan Selasa (19/1). Disamping faktor teknikal, sikap wait and see terhadap pelantikan Presiden AS terpilih, Joe Biden dan Wakil Presiden AS terpilih, Kamala Harris pada Rabu, 20 Januari 2021 diperkirakan masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG. Dari dalam negeri, pelaku pasar juga cenderung wait and see jelang pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang dijadwalkan pada 20-21 Januari 2021. Ekonom memperkirakan BI akan mempertahankan sukubunga acuan di level 3.75% dalam pertemuan tersebut. Masih dari dalam negeri, pelaku pasar juga menantikan data penjualan motor bulan Desember 2020 dan business confidence index di Q4-2020. Mempertimbangkan sentimen-sentimen diatas, saham bank berkapitalisasi besar (BBNI, BBRI, BMRI dan BBCA) dapat dicermati pada perdagangan Rabu (20/1). Saham lain yang dapat dicermati diantaranya ASII, SCMA, AKRA dan EXCL. BEARISH Resistance : 6450 pivot : 6350 Support : 6260
Related News
Benarkah BREN Bukan Saham Biasa? Cek Pilar Baseload-nya!
IPO RLCO Melejit: Antara Euforia Laba 608 Persen vs Risiko Spekulatif
PBV Kuat, PER Goyah: Valuasi Saham Indonesia Bertahan di Premium?
IHSG Stagnan, Transaksi Naik 42 Persen: Sinyal Distribusi Tersembunyi?
Ekspansi Digital WIFI: Rights Issue & Suntikan Modal NTT e-Asia
Laba Operasional WIFI Meroket, Tapi Margin Bersih Tertekan Utang?





