Analis Market (29/01/2021) : Secara Teknikal IHSG Diperkirakan Bergerak Mixed Pada Kisaran 5924 – 6036
EmitenNews.com- Analis harian Sucor Sekuritas Indra Tedja Kusuma menyatakan, kemarin IHSG bergerak melemah di bawah angka psikologis 6K (sempat plus 14 poin ; minus 151 poin pada 5958) dan di tutup minus 130 poin atau 2,12% pada 5979, di pimpin oleh saham semua sektor terutama tambang, infrastruktur, industri dasar, properti, perkebunan, manufaktur kecuali perdagangan di tengah-tengah pelemahan indek bursa global, pernyataan prospek ekonomi AS yang masih lemah oleh The FED, penundaan distibusi vaksin COVID-19 di AS, kekhawatiran valuasi harga saham dan pelemahan IDR/USD (14077). Hari ini secara teknikal kami perkirakan IHSG bergerak mixed pada kisaran 5924 – 6036 dengan pertimbangan : 3 dari 4 indikator teknikal bergerak turun, indikator Stochastic Oscillator turun/18), ST Mov Avg (Bearish / Bearish) dan Pelemahan indek kemarin di ikuti dengan penurunan volume. Kemarin indek bursa Eropa STOXX 600 berfluktuasi (sempat minus 2%) namyn di tutup menguat 0,1%, di pimpin oleh saham sektor penerbangan di tengah – tengah rebound indek bursa Wall Street dan setelah saham American Airlines (setelah umumkan laporan keuangan) di sebutkan dalam forum Reddit’s WallStreetBets. Kemarin indek bursa Wall Street berfluktuasi dan di tutup menguat kurang lebih 1%, di pimpin oleh saham big caps di tengah – tengah kinerja keuangan yang lebih baik dari konsensus. Saham GameStop Corp dan AMC Entertainment Holdings Inc jatuh lebih dari 40% setelah kenaikan meteorik dalam sesi terakhir dalam hiruk-pikuk perdagangan yang didorong oleh media sosial yang mengguncang pasar saham. Platform perdagangan, termasuk Robinhood dan Interactive Brokers, membatasi perdagangan di beberapa saham yang melonjak minggu ini, mengurangi kekhawatiran tentang efek riak ke pasar yang lebih luas. “Platform perdagangan tidak akan mau bersusah payah dan berada di garis depan dari apa yang mereka anggap sebagai perang sembrono, sebagian, melawan elit dan sistem Wall Street yang sedang didemokratisasi oleh informasi dan media sosial, ”Kata Eric Schiffer, kepala eksekutif perusahaan ekuitas swasta Patriarch Organization. COVID-19 merusak ekonomi AS, kinerja terburuk pada 2020 dalam 74 tahun. Ketua Perbankan Senat AS yang akan datang berencana melakukan dengar pendapat di pasar saham Dengan vaksinasi yang meningkat, ekonomi AS tetap berada di ruang tunggu Pembuat kebijakan AS menggembar-gemborkan peningkatan bertahap dalam jumlah orang yang telah menerima vaksinasi virus korona sebagai awal dari akhir perjuangan ekonomi dengan pandemi, tetapi data waktu nyata menunjukkan peningkatan yang ditunggu-tunggu masih di garis awal. WTI Oil: 52.23 (USD/bbl) (-0.62) Gold : 1844.40 (USD/oz) (-4.45) Tin: 23040.00 (USD/tonne) (+255.00) Nickel: 17830.00 (USD/tonne) (+15.00) CPO: 3385.00 (RM/tonne) (+119.00) Coal Newcastle: 88.55 (USD/MT) (+1.00) Rubber: 231.80 (JPY/kg) (+3.5)
Related News
Efek BI Rate ke Saham: Sektor Apa yang Bakal Cuan di Tahun 2026?
BI Rate 4,75 Persen: Strategi atau Sinyal Badai Pasar Saham 2026?
Prospek SUPA: PBV Menarik, Tapi Siapkah Hadapi Risiko NPL UMKM 2026?
Flywheel Superbank: Akankah AI dan Ekosistem Grab Jadi Moat Abadi?
Fundamental: Evolusi Ekosistem Grab-Emtek jadi Turnaround Superbank!
IPO SUPA dan Ledakan ARA: Standar Baru Ecosystem Banking Kah?





