Astra Melalui YDBA Raih The Most Committed Pembinaan UMKM di Indonesia
![UMKM binaan Astra melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) menerima penghargaan dalam ajang Bina Mitra UMKM Award 2024 yang diselenggarakan oleh Corporate Forum for CSR Development (CFCD) Foundation di Aula Binakarna, Hotel Bidakara, Jakarta, 29 Juni 2024. Tiga UMKM binaan Astra melalui YDBA juga mendapatkan penghargaan platinum kategori UMKM bidang produksi & jasa. Ketiganya, PT Bimuda Karya Teknik, Bengkel Anugerah Prima Motor dan PT Lubna Food Indonesia. dok. YDBA. Astra Melalui YDBA Raih The Most Committed Pembinaan UMKM di Indonesia](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719875333.jpg)
UMKM binaan Astra melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) menerima penghargaan dalam ajang Bina Mitra UMKM Award 2024 yang diselenggarakan oleh Corporate Forum for CSR Development (CFCD) Foundation di Aula Binakarna, Hotel Bidakara, Jakarta, 29 Juni 2024. Tiga UMKM binaan Astra melalui YDBA juga mendapatkan penghargaan platinum kategori UMKM bidang produksi & jasa. Ketiganya, PT Bimuda Karya Teknik, Bengkel Anugerah Prima Motor dan PT Lubna Food Indonesia. dok. YDBA.
EmitenNews.com - Astra melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) meraih penghargaan The Most Committed dalam Pembinaan UMKM di Indonesia pada ajang Bina Mitra UMKM Award 2024. Penyerahannya berlangsung dalam Corporate Forum for CSR Development (CFCD) Foundation di Aula Binakarna, Hotel Bidakara, Jakarta, 29 Juni 2024. YDBA meraih penghargaan berkat kontribusi dan peran aktif dalam mengembangkan UMKM.
Dalam rilis yang diterima Selasa (2/7/2024), Ketua Pengurus YDBA, Rahmat Samulo mengungkapkan, dalam ajang ini, YDBA juga mendapatkan penghargaan Platinum untuk kategori Pembina UMKM.
Tidak itu saja. Tiga UMKM binaan YDBA juga meraih penghargaan Platinum kategori UMKM di bidang produksi & jasa.
Melalui kompetisi tersebut, YDBA berbagi pengalaman dalam menjalankan pembinaan dan impact-nya bagi UMKM di Indonesia, khususnya di sektor manufaktur, pertanian dan kuliner.
Dalam kompetisi ini YDBA turut mengikutsertakan 3 UMKM binaannya. Yaitu, PT Bimuda Karya Teknik, Bengkel Anugerah Prima Motor, dan PT Lubna Food Indonesia yang menyampaikan gambaran bisnis dan improvement-nya dalam mengembangkan usahanya masing-masing.
PT Bimuda Karya Teknik merupakan UMKM Manufaktur binaan YDBA asal Tegal yang aktif dan berhasil menjadi bagian dari rantai pasok industri besar. Berkat konsistensi dan komitmennya dalam menjalankan pembinaan, serta semangatnya untuk menjadikan improvement sebagai budaya kerja, UMKM yang didirikan oleh Tri Sukamto ini berhasil mendapat penghargaan Platinum di ajang kompetisi Bina Mitra UMKM Award 2024.
Bengkel Anugerah Prima Motor adalah salah satu bengkel roda 4 binaan YDBA yang berlokasi di Klaten, Jawa Tengah. Bengkel yang berdiri sejak 2001 ini berhasil menerapkan standar dalam bengkel resmi pada umumnya.
Improvement-nya dalam meningkatkan kualitas dan inovasi produksi, menjadikan bengkel tersebut mendapatkan penghargaan Platinum dalam ajang kompetisi yang digelar CFCD Foundation.
PT Lubna Food Indonesia, salah satu UMKM sektor kuliner binaan PT Pamapersada Nusantara (Pama) bersama YDBA yang berlokasi di Sangatta, Kalimantan Timur. Usaha yang berdiri pada 2012 ini terus melakukan pengembangan usaha dengan berbagai produknya. Mulai dari pastry, bakery, dessert, jajanan pasar hingga berbagai varian cookies yang banyak diminati para pelanggannya.
Trend peningkatan pendapatan Lubna dan penurunan rijek sebagai hasil dari improvement dalam bisnisnya, menjadikan Lubna sebagai salah satu UMKM yang mendapat penghargaan Platinum dari ajang kompetisi Bina Mitra UMKM Award 2024.
Ketua Pengurus YDBA, Rahmat Samulo yang hadir menerima penghargaan dalam ajang ini menyampaikan, bahwa apresiasi yang diberikan kepada Astra melalui YDBA maupun 3 UMKM binaannya diharapkan dapat menjadi motivasi dan mendorong UMKM lain untuk terus melakukan improvement-nya secara konsisten. (Eko Hilman). ***
Related News
![Rapat Pemerintah-Komisi XI mencatat pentingnya monitoring dan evaluasi secara berkala terhadap BUMN penerima Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tetap menjaga tata kelola yang baik Pemerintah-DPR Sepakat Monitor dan Evaluasi BUMN Penerima PMN](https://emitennews.com/uploads/news/image_1720062960.jpg)
Pemerintah-DPR Sepakat Monitor dan Evaluasi BUMN Penerima PMN
![Gambar papan IHSG IHSG Ditutup Naik 0,34 Persen, 3 Saham LQ45 Ini Melambung](https://emitennews.com/uploads/news/image_1720084520.jpeg)
IHSG Ditutup Naik 0,34 Persen, 3 Saham LQ45 Ini Melambung
![Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati melakukan penandatanganan saat acara Peresmian Kantor Cabang PT Pertamina EP (PIEP) di Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa (2/7/24). Pertamina Internasional EP Incar Blok Baru di Timur Tengah](https://emitennews.com/uploads/news/image_1720066072.jpg)
Pertamina Internasional EP Incar Blok Baru di Timur Tengah
![Kabar mengenai batalnya akuisisi Bank Muamalat Indonesia, Tbk. (BMI) oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menarik perhatian kalangan legislatif. Batal Akuisisi Bank Muamalat, DPR Bilang Begini ke Bank BTN (BBTN)](https://emitennews.com/uploads/news/image_1720065271.jpeg)
Batal Akuisisi Bank Muamalat, DPR Bilang Begini ke Bank BTN (BBTN)
![Rully Arya Wisnubroto, Head of Research & Chief Economist Mirae Asset Sekuritas Ini Prediksi IHSG Capai 7.585 di Akhir Tahun, Ada Tantangan](https://emitennews.com/uploads/news/image_1720073135.jpg)
Sekuritas Ini Prediksi IHSG Capai 7.585 di Akhir Tahun, Ada Tantangan
![Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (ESDM) Arifin Tasrif bersama Direktur Utama Bank Mandiri (Persero), Tbk, Darmawan Junaidi dan Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Edi Srimulyanti melakukan kunjungan kerja di Lokasi Proyek Strategis Nasional (PSN) smelter nikel ‘Merah Putih’ PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria) di Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, pada Selasa, 2 Juli 2024. (Foto:Istimewa). Pemurnian Nikel di Sultra, Smelter Pertama dengan Investor Domestik](https://emitennews.com/uploads/news/thumb_1720073727.jpg)
Pemurnian Nikel di Sultra, Smelter Pertama dengan Investor Domestik