BSI (BRIS) Resmi Luncurkan Layanan Perbankan SuperApp BYOND by BSI
(Kiri-kanan) SuperApp BYOND by BSI diluncurkan secara resmi oleh Direktur Utama BSI Hery Gunardi (paling kiri), Komisaris Utama BSI Muliaman D. Hadad (dua dari kiri), Menteri BUMN Erick Thohir (tiga dari kiri) dan Direktur Information Technology BSI Saladin D Effendi (paling kanan) di Parkir Timur Senayan, Jakarta (9/11).
EmitenNews.com – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) atau BRIS resmi meluncurkan SuperApp BYOND by BSI layanan jasa perbankan dan keuangan digital SuperApp.
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan antusiasmenya atas peluncuran aplikasi BYOND. Erick juga mengapresiasi langkah BSI yang terus melakukan inovasi dan transformasi tanpa henti, sehingga mampu terus bertumbuh dan berkembang serta membalikkan stigma yang selama ini banyak melekat pada industri perbankan syariah. Dia menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendukung BSI dalam upaya membangun ekosistem Islam yang terintegrasi dan inklusif.
“InsyaAllah, BYOND by BSI dapat memenuhi harapan kita semua, memberikan solusi komprehensif terhadap berbagai kebutuhan masyarakat terkait layanan perbankan syariah dan ekosistem ekonomi Islam. Kemudian hal-hal terkait layanan umroh dan haji juga bisa disinergikan dengan accessibility BSI ke depan. Apalagi saat ini BSI sedang menjajaki peluang untuk membuka cabang di Arab Saudi, setelah sebelumnya berhasil di Dubai,” ungkap Erick pada acara BYOND by BSI Launching di Parkir Timur Senayan, Sabtu (9/11/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan perseroan sangat bangga dapat menghadirkan produk ini ke tengah-tengah masyarakat. Pasalnya, kehadiran BYOND by BSI bukan sekadar SuperApp layanan perbankan. Kehadirannya merupakan hasil transformasi berkelanjutan BSI dalam menjawab berbagai tantangan di era digitalisasi. “BSI akan selalu agile dalam mengembangkan produk baru sejalan dengan digitalisasi. Transformasi ini juga sejalan program pemerintah baru yang ingin mendorong infrastruktur digital,’’ kata dia.
Hery menjelaskan DNA yang tertanam pada BYOND, merupakan inovasi yang akan terus berkembang sesuai kebutuhan masyarakat yang dinamis dan terus meningkat, seperti kemudahan, kecepatan, kenyamanan tapi juga berfokus pada keamanan transaksi. ‘’Sesuai tagline-nya #SemuaJadiMudah, dengan BYOND by BSI semua urusan jadi mudah, bagi siapa pun, kapan pun, dan di mana pun,” kata Hery dalam acara monumental BYOND by BSI Launching di Parkir Timur Senayan, Jakarta.
Hery mengungkapkan BYOND by BSI hadir didukung teknologi dan infrastruktur IT yang mumpuni karena mencakup pengembangan teknologi baru, peningkatan keamanan siber, dan infrastruktur.
Sebagai aplikasi super yang beyond banking, BYOND hadir dengan teknologi yang lebih baik. Dengan user interface (UI) dan user experience (UE) yang lebih canggih dan lebih fresh, sehingga kami dapat terus memenuhi kebutuhan nasabah yang lebih sophisticated, yang semakin hari terus semakin dinamis sesuai dengan perkembangan zaman sekarang ini dan ke depannya.
Sejak terbit di App Store dan Play Store pada 26 Oktober 2024, BYOND by BSI selama 14 hari sudah digunakan oleh lebih dari 100 ribu pengguna. Pertumbuhan hariannya kurang lebih mencapai 10 ribu pengguna setiap hari. “Dalam kurun waktu tersebut, BYOND by BSI sudah melayani hingga 1 juta transaksi dengan nilai transaksi mencapai Rp 1 triliun. Alhamdulillah,” jelas Hery.
*Inovasi yang Semakin Aman*
Direktur Teknologi Informasi BSI Saladin D. Effendi pada kesempatan yang sama mengatakan sebagai landasan inovasi yang ditempuh perseroan, adaptasi dan adopsi menjadi dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam dunia IT yang terus bergerak cepat.
“Di BSI, kami terus melakukan transformasi digital, harus cepat mengadopsi teknologi baru dan beradaptasi dengan ekosistem teknologi yang ada. BYOND didesain untuk memberikan pengalaman perbankan yang lebih intuitif dan relevan bagi generasi muda, khususnya yang ingin proses transaksi serba cepat dan mudah,” tuturnya.
Related News
Pemerintah Tangguk Utang Rp22 Triliun dari Lelang SUN, Selasa (12/11)
Wall Street Lesu, IHSG Konsisten Susuri Zona Hijau
Abaikan Bursa Asia, IHSG Kembali Menyala
Konsumsi Ritel Diekspektasikan Meningkat, Saham Mana Difavoritkan
Pasar Cemaskan Penguatan Dolar dan Rencana Stimulus Ekonomi China
Aksi Jual Reda, Pepet Saham BIRD, MAIN, dan ESSA