Di Tengah Ketidakpastian Global, Pemerintah Nilai KEK Topang Ekonomi

Ilustrasi KEK Sorong. dok. Tribunnews.
EmitenNews.com - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) mampu menopang perekonomian Indonesia di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini. Itu ditunjukkan dengan berbagai pencapaian positif KEK, mulai dari penerapan hilirisasi, realisasi investasi, hingga penambahan jumlah pelaku usaha yang cukup signifikan.
"Di tengah-tengah ketidakpastian global seperti ini, kita bersyukur sekali fundamental ekonomi kita kuat, pertumbuhan ekonomi kita tinggi dan eksposure kita di investor menguat," kata Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso selaku Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), di Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Atas mandat dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Dewan Nasional KEK berkomitmen mendorong seluruh Badan Usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) KEK untuk memanfaatkan momentum dengan meningkatkan kinerja di berbagai wilayah KEK.
Pemerintah telah menerapkan kebijakan KEK sebagai strategi dalam mendorong penanaman modal melalui penyiapan kawasan yang ditujukan untuk mendukung terwujudnya perekonomian nasional yang resilien dan inklusif.
Pengembangan KEK juga diharapkan mampu memberikan andli signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
Hari pertama rangkaian Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KEK, Susiwijono Moegiarso beserta rombongan mengunjungi KEK Gresik, salah satu KEK dengan tingkat kesuksesan hilirisasi yang tinggi. Juga diharapkan dapat menjadi kawasan dengan ekosistem yang mendukung hilirisasi industri. ***
Related News

PU Atasi Sampah yang Hambat Distribusi Air ke Lahan Pertanian

Pabrik Gula akan Dilibatkan Sebagai Penjamin Kredit Petani Tebu

LPS Akan Lakukan Penguatan Kapasitas SDM di BPR

Pemerintah Siapkan KUR Rp13 Triliun untuk Renovasi Rumah

Ekonomi Global Drop, Pemerintah Lakukan Mitigasi Jaga Pertumbuhan

Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) Juni 2025 Melemah 0,3 Poin