Diwarnai Data Perekonomian Cadangan Devisa, IHSG Berpotensi Menguat Terbatas

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga pada perdagangan kemarin, Selasa (7/6) naik 0,63% atau 44,46 ke 7.141,04. Namun investor asing mencatatkan penjualan bersih atau net sell sebesar Rp625,3 miliar di seluruh pasar.
Untuk perdagangan di tengah pekan kedua bulan Juni ini, secara technical analysis, IHSG diperkirakan bakal bergerak pada range support di level 7002 dan resistancenya ada di 7191, kata William Surya wijaya CEO Yugen Bersinar Sekuritas, Rabu (8/6/2022).
Perkembangan pergerakan IHSG hingga saat ini terlihat masih betah dalam area konsolidasi wajar, namun pola pergerakan IHSG pada hari ini akan diwarnai oleh rilis data perekonomian cadangan devisa yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil.
“Hal ini akan turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” imbuh William.
Saham pilihan kali ini adalah Indo Tambangraya Megah (ITMG), Astra Agro Lestari (AALI), Gudang Garam (GGRM), Bank Mandiri (BMRI), Astra International (ASII), Summarecon Agung (SMRA) dan AKR Corporindo (AKRA).
Related News

35 Juta Keluarga Bakal Terima BLT Rp900.000 untuk Tiga Bulan

Kementerian PU Tawarkan Sejumlah Proyek Ready to Go ke Investor Saudi

Ganjar BTN Peringkat AAA(idn), Simak Ini Pertimbangan Fitch Ratings

Selasa Lelang 9 Seri SUN, Pemerintah Targetkan Kantongi Rp23 Triliun

Kemenhub dan US-ABC Jajaki Kolaborasi Produksi Komponen Pesawat

594 Ribu Industri Kecil Pakaian Serap 1,2 Juta Pekerja