EmitenNews.com - Bank Oke Indonesia (DNAR) mendapat suntikan modal senilai Rp100 miliar. Fasilitas kredit itu, mengucur deras dari Bank Permata (BNLI), dan Bank Danamon (BDMN). Perjanjian kredit tersebut telah diteken pada Jumat, 24 Januari 2025. 

Fasilitas pinjaman itu, masing-masing berusa pinjaman interbank financing facility dari Bank Permata senilai Rp50 miliar dengan tenor 2 tahun. Lalu, fasilitas kredit angsuran berjangka alias revolving loan dari Bank Danamon Rp50 miliar dengan durasi 2 tahun. 

”Fasilitas kredit dari kedua bank tersebut akan digunakan untuk pembiayaan umum perseroan,” tukas Efdinal Alamsyah, Direktur Bank Oke Indonesia. 

Penandatanganan perjanjian kredit itu, berdampak pada peningkatan net stable funding ratio (NSFR), dan juga penambahan likuiditas perseroan. Selain itu, peroleh fasilitas kredit tersebut tidak berdampak material terhadap perseroan. 

Baik dari sisi kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan perseroan sebagai perusahaan terbuka. ”Operasional perseroan berjalan dengan normal,” tegasnya. (*)