EmitenNews.com - PT Sariguna Primatirta Tbk, perusahaan dengan kode emiten CLEO, menargetkan pencapaian pertumbuhan kinerja double digit pada tahun buku 2024. Chief Executive Officer CLEO, Melisa Patricia, menyatakan keyakinan bahwa target ini dapat terealisasi, sejalan dengan tren positif kinerja perseroan selama beberapa tahun terakhir.

“Kami optimistis dapat menutup tahun 2024 dengan peningkatan penjualan double digit, yang berarti CLEO akan kembali mencetak rekor baru dari kinerja tahun lalu,” ujar Melisa dalam keterangannya, Kamis (12/12).

Hingga kuartal III 2024, CLEO berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp336,5 miliar, meningkat 61% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Penjualan perseroan juga tumbuh sebesar 32% secara tahunan (YoY) menjadi Rp2 triliun, didukung oleh ekspansi pabrik dan jaringan distribusi, serta inovasi produk.

Melisa menambahkan bahwa peningkatan penjualan cenderung terus berlanjut hingga akhir tahun, mengacu pada pola siklus penjualan tahunan. Momentum seperti perayaan Natal, liburan akhir tahun, dan berbagai acara publik diperkirakan menjadi katalis utama pertumbuhan penjualan CLEO di penghujung 2024.

Selain fokus pada kinerja keuangan, CLEO juga konsisten menjaga kualitas produk sembari menjalankan komitmen terhadap kelestarian lingkungan. Perseroan menggunakan kemasan ramah lingkungan yang mudah didaur ulang sebagai bagian dari inisiatif keberlanjutannya.

Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan, CLEO terus meluncurkan inovasi produk. Bulan lalu, CLEO memperkenalkan varian 1 liter dengan kemasan praktis dan ramah lingkungan. CLEO juga merilis Cleo Mini 220 ml, sebuah produk dengan botol berbahan PET yang ringan dan ramah lingkungan, dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang sering bepergian.

“Produk Cleo Mini ini merupakan botol air minum dalam kemasan (AMDK) teringan pertama di dunia, menjadikannya praktis dan ramah lingkungan,” pungkas Melisa.