Empat Saham Lepas Suspensi: Dua Masih Ngacir, Sisanya Jeblok
Lantai perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta.
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali perdagangan empat saham yang sebelumnya disuspensi, yakni PT GTS Internasional Tbk (GTSI), PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON), PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII), dan PT Danasupra Erapacific Tbk (DEFI).
Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A., menjelaskan bahwa pembukaan kembali suspensi dilakukan setelah mempertimbangkan kecukupan keterbukaan informasi serta untuk memberikan kesempatan kepada investor melakukan penilaian secara wajar terhadap saham-saham tersebut.
Adapun, Pande Made dalam keterangannya menjelaskan keputusan unsuspensi ini mulai efektif diberlakukan pada Jumat, 18 Desember 2025.
Pada perdagangan perdana usai suspensi dicabut, Jumat (18/12) mencatat pergerakan saham menunjukkan variasi kinerja. Saham GTSI ditutup melemah 9,66% atau turun 28 poin ke level Rp262. Sementara itu, saham ALII juga tertekan dengan penurunan 5,58% atau 65 poin ke harga Rp1.100.
Berbeda arah, saham TRON justru melonjak 9,65% atau naik 22 poin ke level Rp250, sedangkan saham DEFI menguat 9,94% atau bertambah 17 poin ke posisi Rp188.
BEI mengingatkan investor agar tetap mencermati pola transaksi dan volatilitas harga, khususnya pada saham-saham yang baru kembali diperdagangkan, mengingat potensi fluktuasi yang masih tinggi pasca-unsuspensi.
Related News
BEI Makin Ceria, Jumlah Investornya Tembus 20 Juta!
RI - Jepang Perkuat Penggunaan Uang Lokal dalam Transaksi Bilateral
Sempat Pede ARA, Tiga Saham Ini Membeku
Lima Saham Kompak Ambles Usai Dibayangi UMA
Bank Indonesia Rilis Sukuk Rp3,8 Triliun
Empat Saham Lepas Suspensi: Tiga Tembus Level ARA, Sisanya ARB





