EmitenNews.com - Kemarin indek bursa Wall Street di buka menguat namun di tutup melemah hingga 2%, di pimpin oleh saham sektor teknologi di tengah – tengah kekhawatiran valuasi harga saham meskipun Yellen dan Powell bersikap sangat optimis dengan prospek ekonomi tahun ini.
Sementara dari dalam negeri, IHSG bergerak melemah (sempat minus 110 poin) dan di tutup minus 97 poin atau 1,54% pada 6156, di pimpin oleh saham semua sektor terutama tambang, perkebunan, anek aindustri, manufaktur, barang konsumsi, industri dasar di tengah - tengah pelemahan indek bursa global, lockdown di Eropa menyusul gelombang ketiga COVID-19, kekhawatiran biaya pembelanjaan dan kemungkinan kenaikan pajak di AS dan pelemahan IDR/USD (14425), ungkap Indra Tedja Kusuma Analis Sucor Sekuritas, Kamis (25/3/2021).
Untuk Hari ini, Indra mengatakan, secara teknikal diperkirakan IHSG bergerak mixed melemah pada kisaran 6119 - 6207 dengan pertimbangan : muncul candle 3 Black Crows, ST Mov Avg (awal Bearish) dan Pelemahan indek kemarin di ikuti dengan penurunan volume.
Adapun dalam kondisi pasar yang dalam tren penurunan karena sentimen negatif dari global dan domestik yang cukup kencang maka Sucor merekomendasikan kepada pelaku pasar untuk mencermati beberapa saham pilihan seperti, BRIS, INDF, ANTM, TLKM, ASSA, dan TOWR.
BRIS Buy On Weekness dengan support di 2550 cutloss jika break di bawah 2520 . Jika tidak break di bawah 2570, potensi naik ke 2650-2700 short term.
INDF Spekulasi Buy dengan support di 6600, cutloss jika break di bawah 6525, jika tidak break di bawah 6675, potensi naik ke 6800 - 6900 short term.
ANTM Buy On Weekness dengan support di 2110 cutloss jika break di bawah 2070. Jika tidak break di bawah 2140 potensi naik ke 2230 - 2290 short term.
TLKM Buy On Weekness dengan support di 3310 cutloss jika break di bawah 3280, Jika tidak break di bawah 3340 potensi naik ke 3410 - 3460 short term.
ASSA Buy On Weekness dengan support di 1600 cutloss jika break di bawah 1575. Jika tidak break di bawah 1620 potensi naik ke short 1690 - 1720Short term.
TOWR Buy On Weekness dengan support 1060 cutloss jika break di bawah 1030 . Jika tidak break di bawah 1080 potensi naik 1150 - 1200 short term.
Kemarin indek bursa Eropa STOXX600 di buka melemah namun di tutup tak banyak berubah di tengah – tengah kebijakan lockdown di beberapa negara dan data menunjukkan indek manufaktur naik di atas angka 50 tepatnya di 52,5 vs 48,8 di bulan Februari.
Related News

IHSG Menguat 0,28 Persen di Sesi I, Sektor Industri Pimpin Kenaikan

Tiga Saham Melejit Disorot! Satu Masih Ngacir

Wall Street Jeblok, IHSG Lanjut Menyala

Lanjut Menguat, IHSG Jebol Level 8.020

IHSG Rawan Koreksi, Angkut Saham ASII, BRIS, dan BIRD

Lebih Dekat ke Investor Ritel, Sucor AM Luncurkan Platform Sucorwave