EmitenNews.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan, penjualan mobil dari pabrik ke diler (wholesales) di pasar domestik sebesar 80.271 unit pada Oktober 2023. Jumlahnya turun tipis 0,4% dibandingkan pada bulan sebelumnya (month-to-month/m-to-m) yang sebesar 79.919 unit.


Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, penjualan mobil di pasar domestik turun 13,9% (year on year/yoy). Pada Oktober 2022, penjualan mobil di pasar dalam negeri terpantau sebesar 93.194 unit.


Sementara, penjualan mobil secara ritel di pasar domestik sebanyak 79.351 unit pada Oktober 2023. Jumlahnya turun 1,9% (m-to-m) secara bulanan dan 11,4% secara tahunan (yoy).


Menurut Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto, penurunan penjualan mobil di pasar domestik kemungkinan disebabkan oleh melambatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III/2023. Selain itu, suku bunga kredit mengalami kenaikan imbas Bank Indonesia (BI) mengerek suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 6% pada Oktober 2023.


Adapun, berdasarkan mereknya, Toyota masih merajai penjualan mobil secara wholesales di pasar domestik pada Oktober 2023. Mobil lansiran Jepang itu mencatatkan penjualan sebanyak 27.438 unit sepanjang bulan lalu.


Posisinya diikuti Daihatsu lantaran menjual mobil sebanyak 14.099 unit. Lalu, Honda dan Suzuki masing-masing mencatatkan penjualan mobil sebanyak 11.938 unit dan 5.990 unit.(*)