Garuda Indonesia (GIAA) Pangkas Porsi Private Placement, Ini Alasannya

EmitenNews.com - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mengurangi jumlah saham yang diterbitkan dalam melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement dari semula sebanyak 21.329.763.265 lembar saham menjadi sebanyak 20.704.030.092 saham seri C.
Mitra Piranti Sekretaris Perusahaan Garuda Indonesia (GIAA) dalam keterangan resmi Kamis (29/12/2022) menyampaikan bahwa pengurangan jumlah itu karena terdapat kreditur yang mengabaikan ketentuan perdamaian yang telah berkekuatan hukum tetap melalui Putusan Mahkamah Agung No. 1454 K/Pdt.SusPailit/2022 tanggal 26 September 2022.
Beberapa kreditur tidak menyampaikan informasi yang dipersyaratkan sesuai Pasal 5.10(b)(iii) tentang Perjanjian Perdamaian, jelasnya.
“Oleh karenanya, sesuai Pasal 5.10(b)(iv) Perjanjian Perdamaian, kreditur tersebut dianggap telah mengesampingkan bagian tagihannya yang seharusnya diselesaikan dengan ekuitas baru melalui PMTHMETD,” tulis manajemen GIAA.
Sementara berdasarkan pengumuman perseroan pada tangal 20 Desember 2022, terdapat 406 kreditur yang dapat menukar piutangnya menjadi saham GIAA. Sedangkan, dalam pengumuman GIAA terbaru, hanya terdapat 281 kreditur yang berhak atas saham seri C tersebut.
Related News

Tumbuh Minimalis, GJTL 2024 Raup Laba Rp1,18 Triliun

Surplus 22 Persen, TRIS 2024 Kemas Laba Bersih Rp82,90 Miliar

Laba dan Pendapatan Positif, Ini Kinerja MTDL 2024

Melejit 88 Persen, ASLC 2024 Catat Laba Rp50,3 Miliar

Kapok Rugi! Laba INOV 2024 Melambung 275 Persen

Melangit 219 Persen, INPP 2024 Serok Laba Rp335 Miliar