EmitenNews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Hexindo Adiperkasa Tbk. (HEXA) yang digelar  Selasa (25/9) memutuskan  untuk membagikan dividen kepada pemegang saham sebesar USD0,04643 per saham.

Manajemen HEXA dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa, pemegang saham menyetujui pembagian dividen dengan total USD38,99 juta atau 70 persen dari laba bersih yang berakhir pada 31 Maret 2024 sebesar USD55,71 juta,

"Pembayaran dividen tahun 2023 lebih rendah dibanding tahun buku 2022 sebesar 80 persen karena mempertimbangkan kondisi keuangan perusahaan," jelas manajemen HEXA.

Emiten yang bergerak di bidang perdagangan alat berat dan layanan purna jual untuk merek Hitachi ini per Maret 2024, berhasil melakukan penjualan sebesar USD612,3 juta, yang sebagian besar berasal dari penjualan & penyewaan alat berat sebesar USD398,61 juta atau setara dengan 65% dari total penjualan.

Sebanyak 2.967 unit alat berat telah dikirimkan ke pelanggan dengan penjualan excavator sebanyak 2.614 unit. Sektor pertanian mencatatkan kontribusi kuantitas penjualan tertinggi sebesar 998 unit atau setara 38%. 

Kontribusi selanjutnya diikuti oleh sektor konstruksi sebesar 651 unit atau sebesar 25% dari total penjualan, sektor kehutanan dengan kontribusi 619 unit atau setara 24%, dan sektor pertambangan dengan kontribusi 324 unit atau setara dengan 12% dari total penjualan, dan sektor lainnya dengan 22 unit atau setara 1%.

Hexindo memperkirakan jumlah penjualan unit excavator di atas 6 ton sebesar 2.158 unit untuk tahun fiskal ini dan hingga Juni 2024 telah terjual total 527 unit, dengan 520 unit excavator termasuk 51 unit Mini Excavator. 

Sementara itu, penjualan alat berat hingga Juni 2024 mencapai US$91,50 juta, laba kotor hingga Juni 2024 mencapai US$21,69 juta, dan laba bersih mencapai USD5,69 juta. HEXA juga memproyeksikan penjualan untuk tahun penuh 2024 dapat mencapai USD572,8 juta, dengan laba bersih yang diperkirakan sebesar USD44,06 juta.