EmitenNews.com—IHSG pada closing  kemarin nyaris di atas level penting 6900 namun sayangnya masih terpaut 2 point di 6898 (titik Closing tertinggi selama sepekan terakhir), membuat kita masih harus menunggu konfirmasi penembusan sebagai dasar kuat untuk menambah posisi pembelian.


Adapun keputusan kenaikan suku bunga The Fed atau Fed Fund Rate (FFR)  yang telah  ditetapkan sebesar 75bps  dan adanya signal dari Chairman The Fed Jerome Powell yang menyatakan bahwa   The Fed bisa memperlambat laju kenaikan suku bunga ke depannya disikapi positif oleh pelaku pasar dengan demikian mendongkrak  DJI sebesar 1.37% dan Nasdaq +4.06%. 

 

“Sentimen  positif ini  diharapkan dapat memberikan  motivasi  atas potensi break out  Resistance krusial 6900-6912 pada IHSG hari ini, karena dengan demikian  akan membuka jalan menuju level 7000/ 7150-7175,” kata Liza Camelia Suryanata Head Of Research NH Korindo Sekuritas Indonesia, Kamis (28/7/2022).

 

Peluang bullish hari ini sepertinya juga akan ditopang oleh penguatan EIDO sebesar 1.47% serta didorong oleh kenaikan harga beberapa komoditas dunia seperti Crude Oil +2.83%, Gold +1.03%, dan CPO +1.29%.

 

BBTN Buy Entry Level:1460 Average Up >1465 Target:   1500-1520 / 1550 / 1650-1670. Stoploss: 1420.

 

BMRI Advise Buy Entry Level:   8100-8000 Average Up >8125 Target:   8500 / 8900 Stoploss:  7950.

 

AALI Speculative Buy Entry Level: 9400 Average Up >9650 Target:   10000 / 10500 Stoploss:  9275.

 

TLKM Buy Entry Level:   4300-4250 Target: 4400 / 4550 / 4620 Stoploss: 4200.