Emitennews - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat, ditutup melanjutkan penguatan ke posisi 6.221,01 poin kembali membukukan rekor baru sepanjang sejarah pasar modal. IHSG BEI ditutup menguat 37,62 poin atau 0,60 persen menjadi 6.221,01, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 9,03 poin (0,86 persen) menjadi 1.053,75. Berdasarkan data BEI pada akhir pekan ini (Jumat, 22/12), investor asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" mencapai sebesar Rp283,52 miliar. Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 235,401 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 29,464 miliar lembar saham senilai Rp10,924 triliun. Sebanyak 156 saham naik, 176 saham menurun, dan 125 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan. Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei naik 36,66 poin (0,16 persen) ke 22.902,76, indeks Hang Seng menguat 210,95 poin (0,72 persen) ke 29.578,01, dan Straits Times menguat 3,18 poin (0,09 persen) ke posisi 3.385,71
Related News
BUMI Rajai Likuiditas: Jebakan Volume atau Efek Nyata Deleveraging?
Battle Fundamental RLCO vs SUPA: Siapakah Sang Juara Pencetak Laba?
Bukan Sekadar ARA: Bedah Arus Kas RLCO Menuju Target Cuan 2026!
IHSG Turun Tapi Asing Masuk Rp3,2T: Jebakan Harga atau Peluang Value?
Data Bicara: Cara Atur Strategi Portofolio di Tahun 2026!
Efek BI Rate ke Saham: Sektor Apa yang Bakal Cuan di Tahun 2026?





