IHSG Tertekan, Gulung Saham ASII, BRIS, dan BIRD
Petugas kebersihan menyisir teras depan Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin kembali longsor 1,4 persen menjadi 6.648. Indeks masih belum bisa keluar tekanan. Dengan begitu, potensi indeks melanjutkan koreksi untuk menjelajahi rentang area 6.541-6.562.
Namun demikian, tidak menutup kemungkinan akan adanya rebound dalam jangka pendek ke posisi 6.652-6.693. Oleh kebab itu, sepanjang perdagangan hari ini, Selasa, 11 Februari 2025, Indeks akan menguji level support 6.562-6.509, dan posisi resistance 6.698-6.728.
Menilik data itu, MNC Sekuritas merekomendasikan investor untuk mengoleksi sejumlah saham berikut. Yaitu, Astra Motor (ASII) speculative buy Rp4.500-4.520 per helai dengan proyeksi harga di kisaran Rp4.610-4.680 per lembar, dan stop loss di level Rp4.480 per eksemplar.
Blue Bird (BIRD) buy on weakness Rp1.575-1.600, dengan target Rp1.660-1.760, dan stop loss Rp1.545. BSI (BRIS) buy on weakness Rp2.940-3.020, dengan proyeksi Rp3.120-3.190, dan stop loss Rp2.860 per lembar. Dan, Mitra Adiperkasa (MAPI) sell on strength Rp1.330-1.380 per eksemplar. (*)
Related News
Market Bergairah, IHSG Langkahi Level 8.725
IHSG Lanjut Menguat, Angkut Saham BBCA, HRUM, dan NICL
IHSG Naik 1,25 Persen! Sektor Konsumer dan Infrastruktur Pimpin Reli
BEI Jadwalkan Penutupan 2025 dan Pembukaan 2026, Prabowo Bakal Hadir?
Jelang Tutup 2025, Begini Performa Industri Perbankan RI
Sistem OJK-KSEI Terintegrasi, Administrasi Reksa Dana Efisien





