IHSG Turun Tipis di Sesi I, Asing Masuk Lagi Rp175 Miliar Beli 8 Saham Ini

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI hingga penutupan akhir sesi I perdagangan saham Kamis (11/11) ditutup melemah -0,03 Persen atau -2,546 point di level 6.680,599.
Sebanyak 254 saham mengalami kenaikan harga sedangkan 293 saham mengalami penurunan harga 201 saham tak mengalami perubahan harga dengan nilai transaksi Rp5,98 triliun.
Investor asing mencatatkan pembelian bersih alias net buy Rp 175,83 miliar di seluruh pasar. Saham-saham yang dibeli asing dengan nilai terbesaradalah PT Bank Rakuat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 131,5 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 100,1 miliar, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 40,3 miliar, Bank Mandiri (BMRI) senilai Rp33,2 miliar, Kalbe Farma (KLBF) senilai Rp32,3 miliar, Bukalapak.com (BUKA) senilai Rp25,8 miliar, Cemindo Gemilang (CMNT) senilai Rp21,1 miliaar dan Astra International Indonesia (ASII) senilai Rp20,1 miliar
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DSSA sebesar Rp3.550 menjadi Rp52.000 per lembar dan GGRM sebesar Rp775 menjadi Rp33.600 per lembar serta FISH sebesar Rp625 menjadi Rp8.800 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya ARTO sebesar Rp650 menjadi Rp15.775 per lembar dan ITMG sebesar Rp625 menjadi Rp21.650 per lembar serta PTSP sebesar Rp400 menjadi Rp5.375 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya CPRO sebanyak 39.312 kali senilai Rp238,7 miliar kemudian PKPK sebanyak 21.696 kali senilai Rp52,6 miliar dan CSIS sebanyak 21.097 kali senilai Rp53,9 miliar.
Related News

Menkop: Kopdes Merah Putih Ciptakan 1-2 Juta Lapangan Kerja

IHSG Ditutup Melesat 1,43 Persen, Saham Tambang Pemicunya

Tony Blair Sokong Komdigi Percepat Layanan Pemerintah Berbasis Digital

Ekspor Produk Kulit 2024 Naik 8 Persen, Capai USD4,6 Miliar

QRIS dan GPN Khawatirkan AS, BI Tegaskan Prinsip Kesetaraan

Hormati Proses Hukum, Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Tes Forensik