Ingat! Mulai Esok, Masyarakat Umum Usia 18 Tahun ke Atas Sudah Bisa Booster Kedua
Vaksinasi Covid-19 dok. Group WA Cokonuri Susie Juherry.
EmitenNews.com - Ingat. Mulai esok, Selasa (2/1/2023), masyarakat umum, usia 18 tahun ke atas, sudah bisa mendapatkan vaksinasi Covid-19 booster kedua. Ini bagian dari upaya pemerintah untuk percepatan vaksinasi sekaligus meningkatkan proteksi masyarakat Indonesia dari infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019 atau Covid-19.
Dalam situs https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/, yang dikutip Senin (23/1/2023), Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengungkapkan, masyarakat usia lebih dari 18 tahun sudah dapat vaksin booster kedua tanpa menunggu tiket, atau undangan. Untuk pencatatannya, masih dilakukan manual sambil menunggu pcare dan PeduliLindungi disiapkan.
Aturan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/380/2023 Tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster Ke-2 Bagi kelompok Masyarakat Umum, yang ditetapkan oleh Dirjen Pencegahan dan Pengendalian penyakit Pada 20 Januari 2023.
Vaksinasi Covid-19 dosis booster kedua dapat diberikan kepada semua masyarakat umum, usia 18 tahun ke atas, mulai 24 Januari 2023.
Menurut Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Muhammad Syahril, yang digunakan adalah vaksin Covid-19 yang telah mendapat Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan memperhatikan vaksin yang ada.
Berikut adalah regimen vaksin yang dapat digunakan untuk vaksinasi booster kedua, yaitu:
- Kombinasi untuk booster pertama Sinovac
– AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
– Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Sinovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
Related News
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru
Keren Ini! Rencana Menaker, Gelar Bursa Kerja Setiap Pekan