Ini Penjelasan Indosat (ISAT) Terkait Dampak Kebakaran Gedung Pemancar di Semarang
EmitenNews.com -PT Indosat Tbk (ISAT) merespon terkait dengan kebakaran yang terjadi di salah satu unit kantor perseroan di wilayah Jawa Tengah. Tepatnya Gedung Pemancar Indosat Semarang. Insiden kebakaran terjadi di ruang baterai yang menyediakan pasokan daya cadangan untuk peralatan di Gedung Pemancar.
Reski Damayanti Corporate Secretary ISAT mengatakan, kendala jaringan dialami oleh sebagian pelanggan IM3 dan Tri di sebagian wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta sejak 1 Januari 2024 pukul 09.45 Waktu Indonesia Barat (WIB) dan layanan kembali normal sejak 1 Januari 2024 pukul 11.50 WIB.
Selain bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk penyelidikan, Perseroan telah segera melakukan tindakan untuk pemulihan dan penjaminan layanan. Perseroan juga melibatkan penyidik kebakaran bersertifikat independen untuk rekomendasi langkah-langkah lebih lanjut sehubungan dengan tindakan pencegahan dan korektif guna melindungi peralatan dan personel.
Selain itu, pada Selasa 2 Januari 2024, Perseroan secara bertahap memberikan kuota data IM3 dan Tri sebesar 1 GB yang berlaku selama 24 jam sesuai notifikasi yang diterima oleh pelanggan yang sempat terkendala.
Apabila pelanggan masih menghadapi kendala, Perseroan telah mengimbau pelanggan untuk menghubungi pusat layanan pelanggan IM3 dan Tri agar segera dibantu oleh tim Customer Service.
Kondisi terkini sudah dalam kendali. Arsitekur jaringan Perseroan dirancang dengan redundansi geografis kelas dunia. Dengan mengalihkan lalu lintas penggunaan ke peralatan pengelompokan yang redundan di kota-kota lain, Perseroan telah mulai memulihkan layanan seluler sejak 1 Januari 2024 pukul 11.50 WIB.
Oleh karena Perseroan memiliki fasilitas lain yang berdekatan dengan Gedung Pemancar, Perseroan berencana untuk memindahkan peralatan ke fasilitas tersebut. Waktu perbaikan untuk Gedung Pemancar diperkirakan sekitar 3 sampai dengan 6 bulan, namun demikian hal ini tidak akan berdampak pada operasional Perseroan.
Konsumsi game online turut menyumbang kenaikan trafik internet operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison pada periode liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Upaya Indosat dalam menjaga performa jaringan dan menghadirkan layanan telekomunikasi digital sepanjang momen spesial perayaan natal 2023 dan tahun baru 2024 membuktikan komitmen kami untuk terus menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia," kata Direktur dan pimpinan teknologi Indosat Ooredoo Hutchison Desmong Cheung dalam siaran pers di Jakarta, Rabu.
Indosat mencatatkan kenaikan trafik data internet sebesar 8,4 persen pada 24 Desember dan 8,9 persen pada 31 Desember dibandingkan dengan rerata hari normal. Pengunaan game online antara lain "Mobile Legends", "Roblox", "Call of Duty", "Genshin Impact" dan "PUBG" menyumbang kenaikan trafik data operator seluler tersebut.
Indosat juga mencatat penggunaan aplikasi Instagram, WhatsApp, Facebook, YouTube dan TikTok naik sehingga memicu lonjakan trafik internet pada malam Tahun Baru.
Sebelum periode liburan Natal dan Tahun Baru, Indosat sudah mengantisipasi kenaikan trafik internet dengan meningkatkan konektivitas jaringan di 434 lokasi prioritas dan peningkatan kapasitas di 527 titik.
Related News
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024
WTON Sebut Capai Target Kontrak Baru Hingga 81 Persen di Oktober 2024
Dian Swastatika (DSSA) Rilis Surat Utang Rp3,5T, Bunga 6,5-8,62 Persen