EmitenNews.com -PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge mengumumkan hasil audit keuangan untuk kuartal keempat dan tahun penuh yang berakhir pada 31 Desember 2024, menandai tahun pertumbuhan luar biasa, peningkatan skala operasional, dan eksekusi strategi yang solid. Surge terus menjadi pemimpin dalam penyediaan layanan broadband terjangkau dan infrastruktur digital, dengan fokus utama pada misi mewujudkan inklusi digital bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah yang belum terlayani dan berkembang.

Sorotan Kinerja Keuangan full year 2024 meliputi pendapatan meningkat 53% YoY menjadi Rp 671,85 miliar, Laba Kotor naik 141% menjadi Rp 414,77 miliar, Laba Operasional tumbuh +175% menjadi Rp 344,89 miliar, Laba Bersih yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk melonjak +295% menjadi Rp 231,19 miliar dan EBITDA meningkat +110% YoY menjadi Rp 491.80 miliar, dengan margin EBITDA sebesar 73,2%. Total Aset meningkat dua kali lipat menjadi Rp 2,91 triliun, didorong oleh investasi pada infrastruktur digital

Mewujudkan Akses Digital di Seluruh Nusantara

Pertumbuhan Surge didorong oleh komitmennya untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia. Sepanjang tahun 2024, perusahaan terus memperluas jaringan tulang punggung serat optik nasional, serta menghadirkan solusi internet broadband tetap yang terjangkau dan berkualitas tinggi – termasuk jaringan FTTH (Fiber-To-The-Home), yang memperluas jangkauan ke komunitas residensial yang belum terlayani di seluruh nusantara.

“Tahun 2024 merupakan tahun yang sangat penting bagi Surge. Di luar kinerja keuangan kami yang kuat, kami terus menggerakkan misi inti untuk menghadirkan internet terjangkau bagi seluruh rakyat Indonesia – terutama di wilayah yang akses digitalnya masih terbatas. Dengan terus memperluas infrastruktur kami, kami membuka peluang bagi masyarakat, komunitas, dan pelaku usaha mikro untuk ikuti serta dalam ekonomi digital “ Yune Marketatmo, Direktur Utama Surge.

Proyeksi Pertumbuhan: Ekspansi Backbone & Cakupan Residensial di Koridor Stasiun Kereta membuat perseroan menatap tahun 2025 lebih optimis, Surge melakukan percepatan pengembangan infrastruktur dengan dua fokus utama

Ekspansi jaringan serat optik nasional, yang menghubungkan lebih banyak rute antarkota, pusat transit, dan koridor komersial.

Perluasan konektivitas last-mile melalui cakupan broadband residensial di lebih dari 400 stasiun kereta api di Pulau Jawa dan wilayah sekitarnya, dengan memanfaatkan kemitraan strategis bersama lebih dari 500 kontraktor lokal dan ISP.

Strategi jaringan ini memungkinkan scaling yang efisien secara biaya sambil melayani komunitas padat yang terhubung dengan jalur transportasi, yang selama ini belum dijangkau oleh penyedia layanan konvensional.

Surge tetap berkomitmen untuk menghadirkan nilai melalui inovasi, infrastruktur, dan inklusi. Dengan posisi keuangan yang lebih kuat dan momentum yang positif memasuki 2025, Surge berada dalam posisi ideal untuk mendukung agenda transformasi digital Indonesia. Surge juga berkomitmen untuk memberikan dampak berkelanjutan bagi pemegang saham, mitra, dan masyarakat secara luas.