Koreksi Terbatas, IHSG Menuju Level 7.196

Petugas kebersihan menyisir teras depan Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak melemah secara terbatas. Sepanjang perdagangan Senin, 16 Desember 2024, IHSG akan menguji level support classic 7.196, dan resistance 7.464. koreksi itu, berpotensi dipengaruhi penurunan suku bunga the Fed 4,75–6 persen.
Selain itu, juga stabilitas rupiah di bawah Rp16 ribu per dolar Amerika Serikat (USD), optimisme terhadap kabinet baru Prabowo-Gibran, sektor seperti infrastruktur, properti, teknologi, dan konsumer diprediksi memimpin, dengan kebijakan fiskal seperti pembebasan PPN hingga Rp5 miliar sebagai katalis utama.
Berdasar data itu, Stocknow.id merekomendasikan para investor untuk mengoleksi sejumlah saham berikut. Yaitu, Indosat (ISAT) Rp2.630 per helai dengan take profit di kisaran Rp2.725-2.825 per saham, dan stop loss Rp2.530.
Selanjutnya, Vale Indonesia (INCO) senilai Rp3.925 per eksemplar dengan take profit di kisaran Rp4.020-4.120 per lembar, dan stop loss di posisi Rp3.820 per eksemplar. (*)
Related News

Ikuti MSCI, BEI Bakal Kaji Ulang Batas Free Float Saham

IHSG Ditutup Naik 0,49 Persen, 3 Saham Afiliasi Boy Thohir Pemicunya

Cegah Pencucian Uang, PPATK Hentikan Puluhan Ribu Rekening Bank Pasif

Swasembada di Depan Pintu; Stok Beras Tembus 3,8 Juta Ton

Ekonom Mandiri Sebut Akselerasi 2025 Perlu Kolaborasi Erat

IHSG Naik 0,22 Persen di Sesi I, 3 Saham Tambang LQ45 Penggeraknya