Kuartal III 2024, Penjualan NPGF Meroket 493 Persen
Suasana kompleks pabrik Nusa Palapa Gemilang tampak dari udara. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Nusa Palapa Gemilang (NPGF) per 30 September 2024 mengeruk laba Rp1,06 miliar. Drop 95 persen dari periode sama tahun lalu senilai Rp22,78 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar menjadi Rp0,33 dari sebelumnya Rp7,03.
Penjualan terakumulasi senilai Rp51,97 miliar, meroket 493 persen dari posisi sama tahun lalu Rp8,76 miliar. Beban pokok penjualan Rp39,02 miliar, bengkak dari fase sama tahun lalu Rp27,54 miliar. Laba kotor tercatat Rp12,95 miliar, melonjak 701,75 persen dari edisi sama tahun lalu minus Rp18,77 miliar.
Beban marketing dan penjualan Rp2,47 miliar, bengkak dari Rp1,72 miliar. Beban umum dan administrasi Rp5,9 miliar, mengalami penyusutan secara signifikan dari Rp25,9 miliar. Laba usaha terakumulasi Rp4,57 miliar, melesat 109,84 persen dari episode sama tahun lalu senilai boncos Rp46,4 miliar.
Beban lain-lain Rp1,48 miliar, melorot 101,88 persen dibanding periode sama tahun lalu dengan tabulasi laba Rp78,38 miliar. Beban lain-lain Rp1,73 miliar, mengalami penyusutan secara signifikan dari sebelumnya Rp9,18 miliar. Beban pajak penghasilan bersih Rp298,31 juta dari nihil.
Total ekuitas tercatat Rp233,49 miliar, melonjak dari akhir 2023 senilai Rp232,43 miliar. Jumlah liabilitas terakumulasi Rp33,17 miliar, mengalami perosotan dari akhir tahun lalu Rp39,83 miliar. Total aset tercatat Rp266,66 miliar, menciut dari akhir tahun sebelumnya Rp272,27 miliar. (*)
Related News
Pefindo Tegaskan Peringkat idA, Prospek Negatif untuk TOBA
Aksi Senyap! Winfly Serok 256,35 Juta Saham MNC Bank (BABP)
Jangan Lupa! Lusa Jadwal Cum Date Dividen Interim BBCA
Kurangi Porsi, Shima Global Lepas 11,79 Juta Saham ENRG
Refinancing, Sejumlah Bank Guyur GJTL Rp4,4 Triliun
Pefindo Pertahankan Prospek TOBA Negatif, Telisik Alasannya