EmitenNews.com - Komisaris PT Data Sinergitama Jaya Tbk. (ELIT), Thomas Irawan Tjahjono mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada 26 Februari 2025. Tujuan dari transaksi senilai Rp20,4 miliar tersebut untuk restrukturisasi dengan kepemilikan saham langsung.

Dalam keterangan tertulisnya yang dirilis Rabu (5/3/2025) Thomas Irawan Tjahjono menyampaikan bahwa telah menjual sebanyak 82.357.200 lembar saham harga Rp248 per helai senilai Rp20,4 miliar.

"Tujuan dari transaksi ini adalah untuk Restrukturisasi dengan kepemilikan saham langsung," tutur Thomas Irawan Tjahjono.

Setelah transaksi ini maka kepemilikan saham Thomas Irawan Tjahjono di ELIT berkurang menjadi 17,4 juta lembar, atau setara dengan 0,86 persen.

Bandingkan dengan sebelumnya, Thomas Irawan Tjahjono memiliki sebanyak 99,7 juta lembar saham PT Data Sinergitama Jaya Tbk. (ELIT), atau setara dengan 4,91 persen.

Sementara itu, menutup tahun 2024, PT Data Sinergitama Jaya Tbk (ELIT) meraih pendapatan Rp478,31 miliar hingga periode 31 Desember 2024. Ada kenaikan dari pendapatan Rp319,58 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Selasa (4/3/2025) menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp362,86 miliar dari Rp246,22 miliar dan laba bruto naik menjadi Rp115,45 miliar dari laba bruto Rp73,35 miliar. 

Lalu, laba sebelum pajak diraih Rp34,83 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp22,19 miliar. Laba neto yang diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp25,87 miliar dari laba neto yang diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp17,04 miliar tahun sebelumnya.

Penting diketahui total liabilitas naik menjadi Rp145,22 miliar hingga periode 31 Desember 2024 dari total liabilitas Rp107,89 miliar hingga periode 31 Desember 2023. Total aset mencapai Rp279,35 miliar hingga periode 31 Desember 2024 naik dari total aset Rp227,77 miliar hingga periode 31 Desember 2023. ***