EmitenNews.com - Mitra Investindo (MITI) tahun lalu meraup laba bersih Rp15,25 miliar. Melambung 192 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp5,22 miliar. Dengan begitu, laba per saham dasar menjadi Rp5,57 per unit dari episode sama tahun sebelumnya senilai Rp3,47 per eksemplar.


Performa laba itu didukung pendapatan Rp121,88 miliar, tumbuh 495 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp20,46 miliar. Beban langsung Rp80,27 miliar, bengkak 470 persen dari edisi sama 2021 senilai Rp14,07 miliar. Laba kotor Rp41,61 miliar, melangit 551 persen dari posisi sama 2021 sejumlah Rp6,39 miliar. 


Beban usaha Rp27,69 miliar, bengkak 4.160 persen dari posisi sama 2021 senilai Rp652 juta. Laba usaha Rp13,91 miliar, melesat 142 persen dari periode sama 2021 sejumlah Rp5,73 miliar. Jumlah penghasilan lain-lain bersih Rp5,66 miliar, meroket 3.229 persen dari posisi sama 2021 sebesar Rp179 juta. 


Laba sebelum pajak final dan pajak penghasilan Rp19,57 miliar, melejit 231 persen dari posisi sama 2021 sebesar Rp5,91 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp18,84 miliar, menanjak dari Rp5,70 miliar. Laba tahun berjalan Rp15,34 miliar, surplus 193 persen dari episode sama akhir 2021 sebesar Rp5,22 miliar. 


Jumlah ekuitas Rp475,03 miliar, melesat dari periode akhir 2021 sebesar Rp78,09 miliar. Total liabilitas Rp81,03 miliar melonjak dari episode akhir 2021 senilai Rp21,07 miliar. Jumlah aset Rp475,03 miliar, melambung dari posisi sama akhir 2021 sebesar Rp78,09 miliar. (*)