Mengekor Wall Street, IHSG Kembali Menyala

Seorang pengunjung mengabadikan pergerakan saham melalui smart phone. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan Senin, 23 Desember 2024 melejit 1,61 persen menjadi 7.096. Penguatan IHSG dipimpin saham-saham sektor healthcare 2,79 persen, dan consumer cyclicals 2,58 persen. Asing membukukan net sell Rp62,18 miliar di pasar reguler.
Saham paling banyak dijual pemodal asing seperti CUAN, BBRI, BBNI, BRMS, dan BREN. Katalis positif IHSG datang dari bursa saham regional kondusif, ekspektasi penggabungan produsen mobil Jepang Honda dan Nissan akan menghasilkan pengumuman positif.
Secara teknikal, candle terakhir IHSG berbentuk white marubozu didukung indikator stochastic golden cross pada area oversold. Itu mengartikan IHSG berpeluang besar melanjutkan kenaikan. So, sepanjang perdagangan Selasa, 24 Desember 2024, IHSG akan menyusuri support level 7.021, dan resistance level 7.175.
Menilik data dan fakta itu, Reliance Sekuritas merekomendasikan pelaku pasar untuk menjala sejumlah saham berikut. Yaitu, Medikaloka Hermina (HEAL), Barito Pacific (BRPT), Chandra Pacific (TPIA), dan Surya Semesta (SSIA). Pagi ini, bursa Asia mayoritas menguat. Indeks Nikkei 225 surplus 0,09 persen, dan indeks Kospi melejit 0,02 persen.
Sementara itu, mayoritas indeks utama bursa Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Kenaikan ditopang saham-saham sektor teknologi di tengah data durable goods orders November 2024 turun 1,1 persen, dan data CB Consumer Confidence Desember 2024 turun menjadi 104.7 atau lebih buruk dari konsensus 112.9. (*)
Related News

Pengguna MyPertamina Selama Periode Lebaran Meningkat 45 Persen

IHSG Ditutup Melesat Lagi 1,15 Persen, Cek Saham Pendorongnya

Gubernur Pramono Anung Dorong Transformasi Bank DKI

Kemenperin Bidik Peluang Ekonomi Baru dari Nira Sawit

Ramadan dan Idulfitri 2025 Lewat, Pasokan Energi Aman

IHSG Melesat 1,20 Persen di Sesi I, 7 Sektor Pendorong