Minim Sentimen Positif, IHSG Kembali Susuri Zona Merah
Pergerakan saham di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan koreksi. IHSG mengorbit area koreksi 7.026-7.103. Kondisi itu, menghantui laju IHSG karena belum mampu menjebol level 7.354.
Sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 31 Juli 2024, MNC Sekuritas memprediksi IHSG mengitari area support 7.207-7.099, dan resistance level 7.354-7.396. sejumlah saham laik koleksi antara lain sebagai berikut.
BFI Finance (BFIN) buy on weakness Rp845-870, dengan target harga Rp925-1.000, dan stop loss Rp800 per lembar. BSI (BRIS) buy on weakness Rp2.430-2.470 dengan proyeksi Rp2.620-2.750, dan stop loss Rp2.390 per lembar.
Dharma Satya (DSNG) buy on weakness Rp665-690 dengan proyeksi harga Rp725-755, dan stop loss Rp655 per saham. Dan, Ultrajaya (ULTJ) buy on weakness Rp1.835-1.920 dengan proyeksi harga Rp2.010-2.060, dan stop loss Rp1.780 per helai. (*)
Related News
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha