Musrenbangnas 2024, Pemprov Kepri Usulkan Enam Proyek Strategis

Ilustrasi Gubernur Kepri Ansar Ahmad melakukan groundbreaking program strategis Pemprov Kepri di Kepulauan Anambas. dok. Diskominfo Kepri. Suaraserumpun.
EmitenNews.com -
Setidaknya, ada enam proyek strategis yang diusulkan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) melalui forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2024.
"Seluruh proyek itu sudah kami sampaikan dalam forum musrenbangnas, Rabu 6 Mei 2024," kata Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan (PUPR-P) Kepri, Sayed Wahidin, di Tanjungpinang, Rabu (15/5/2024).
Keenam proyek tersebut, yakni pembangunan jembatan penghubung Batam-Bintan, penggantian jaringan distribusi utama (JDU) Perumda Tirta Kepri di Kota Tanjungpinang, dan pengembangan sistem pengelolaan air minum (SPAM) regional Pulau Bintan.
Lainnya, peningkatan SPAM IKK Sebayar, Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, lalu pembangunan Monumen Tugu Bahasa Nasional di Pulau Penyengat, dan pembangunan Jembatan Semala di Natuna.
Lewat forum Musrenbangnas 2024, Pemprov Kepri telah melampirkan sejumlah dokumen pendukung terhadap usulan proyek-proyek tahun ini.
Untuk pembangunan jembatan Batam-Bintan, dokumen yang disampaikan meliputi DED trase jalan pendekat menuju jembatan itu dari sisi Tanjung Sauh.
Ada juga Surat Keputusan (SK) Kementerian Lingkungan Hidup, serta rekapan sertifikat jembatan Batam-Bintan tertanggal 5 Juli 2023.
Sedangkan untuk proyek usulan pergantian pipa JDU, dokumen yang disampaikan berupa surat Gubernur Kepri ke Kementerian PPN/Bappenas tentang permohonan penggantian pipa JDU.
Related News

Tutup Tahun 2024, Citra Putra Realty (CLAY) Catat Pendapatan Rp230M

Tambah Porsi, Tiara Intimahkota Kini Kuasai 36 Persen Saham AKPI

CIMB Niaga Finance Catat Pertumbuhan Aset & Pendapatan Melesat 23%

Diberdayakan BRI, Warung Legendaris Ini Laris Saat Lebaran

Diskon Tarif Tol dan PPN DTP Tiket Pesawat Ikut Tahan Laju Inflasi

Konsumsi Masyarakat dan Optimisme Industri Perkuat Pemulihan Ekonomi