Pandemi Covid-19 Menggila! Hari Ini Penderita Baru Bertambah 16.021 Orang
EmitenNews.com - Pandemi Covid-19 menggila. Lihatlah. Hari ini, lonjakan kasus baru tinggi sekali dibanding penambahan penderita infeksi vius Corona (Covid-19), kemarin. Selasa (1/2/2022), kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 16.021 orang. Bandingkan dengan kasus baru Senin (31/1/2022), yang hanya 10.185 penderita. Pandemi Covid-19 belum melandai. Jadi, waspadalah, dan tetaplah menegakkan protokol kesehatan.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Senin (1/2//2022) siang hingga Selasa pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.
Dengan tambahan baru sebanyak 16.021 penderita itu, total penderita infeksi virus corona atau coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Tanah Air, per Selasa ini, mencapai 4.369.391 orang.
Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak, warga Kota Depok, Jawa Barat.
Sejak kasus pertama tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah. Pandemi Covid-19 kini sudah menjadi momok menakutkan, seperti yang juga terjadi di berbagai belahan dunia lainnya.
Satgas Penanganan Covid-19 juga mengumumkan jumlah pasien Covid-19, yang dinyatakan sembuh, Selasa ini, bertambah 3.240 kasus. Dengan begitu totalnya menjadi 4.143.694 orang. Kita berharap pasien infeksi virus Corona yang dinyatakan terbebas dari virus mematikan ini terus bertambah.
Sementara itu, Satgas juga mencatat bertambahnya jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal. Sepanjang 31 Januari - 1 Februari 2022, pasien yang tutup usia bertambah 28, sehingga totalnya menjadi 144.348 orang.
Jumlah kasus aktif tercatat sebanyak 81.349, spesimen yang diperiksa sebanyak 377.588, dan suspek sebanyak 12.121.
Sebelumnya pada Senin (31/1/2022), tercatat total 4.353.370 kasus positif virus Corona Covid-19. Total sembuh sebanyak 4.240.454 kasus dan meninggal 144.320 kasus.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan, peningkatan jumlah kasus positif masih berpeluang terjadi hingga mencapai puncaknya pada akhir Februari. Kabar baiknya, sebagian besar kasus terkonfirmasi varian Omicron menunjukkan gejala yang relatif lebih ringan.
"Yang kasusnya berat, sedang kritis, membutuhkan oksigen itu sekitar 8 persen-an," ungkap Menkes Budi dalam konferensi pers perkembangan PPKM, Senin (31/1/2022).
Sementara itu, juru bicara vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi menyebut peningkatan positivity rate menunjukkan kemampuan Indonesia dalam hal testing dan tracing. Hingga 30 Januari 2022, tercatat jumlah orang yang di tes adalah 5,75 per 1000 penduduk per minggu.
Pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M –memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas. Berdasarkan penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35 persen.
Jika rajin memakai masker kain, bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45 persen. Kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75 persen.
Jadi, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi.
Setelah itu kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. Dengan begitu kita semua bisa kembali hidup normal seperti ketika pandemi Covid-19 belum melanda Negeri tercinta ini. ***
Related News
Kupas Tuntas Strategi Indonesia Hadapi Tantangan Ekonomi 2025
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru