Penerbitan Obligasi dan Sukuk Wijaya Karya (WIKA) Rp2 Triliun Oversubscribed 2,5 Kali
EmitenNews.com - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) berhasil mencatat kelebihan permintaan sebanyak 2,5 kali (oversubscribed) untuk Obligasi & Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I senilai Rp2 Triliun untuk tenor 3, 5 dan 7 tahun dengan kupon masing-masing secara berturut-turut 8,60%, 9,25, dan 9,85%. Hal itu menunjukkan masih tingginya minat dan kepercayaan para investor, saat dan pasca pandemi untuk berinvestasi pada sektor infrastruktur khususnya pada WIKA yang diproyeksi akan semakin positif pada 2021 mendatang. Direktur Keuangan WIKA, Ade Wahyu mengatakan bahwa WIKA bersyukur telah dipercaya oleh para investor dalam penawaran Obligasi & Sukuk yang ditujukan untuk refinancing komodo bonds dan alokasi kebutuhan modal kerja. "Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan seluruh pihak yang telah mendukung keberhasilan WIKA dalam proses penerbitan Obligasi & Sukuk Berkelanjutan Tahap I ini," jelas Direktur Keuangan WIKA dalam keterangan resminya JUmat (4/12).. Seluruh hal tersebut di atas menunjukkan kepercayaan para investor yang kuat terhadap WIKA dan infrastruktur di Indonesia serta keyakinan akan prospek Obligasi & Sukuk Berkelanjutan Tahap I. Dengan model bisnis yang terintegrasi serta profil risiko yang terdiversifikasi WIKA siap mendukung Pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia serta pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Related News
Prospek BREN: Inkremental vs Valuasi Didorong Scarcity
BREN: Anomali Valuasi atau Masa Depan Hyper-Growth EBT?
Di Balik BREN: Mengukur Kredibilitas dan Skin in the Game Manajemen
Benarkah BREN Bukan Saham Biasa? Cek Pilar Baseload-nya!
IPO RLCO Melejit: Antara Euforia Laba 608 Persen vs Risiko Spekulatif
PBV Kuat, PER Goyah: Valuasi Saham Indonesia Bertahan di Premium?





