Perkuat Bisnis Digital, VIVA Raup Pendapatan Rp1,3 Triliun di Kuartal III 2022

Jimmy Sameylanda (Head of Digital VIVA Group), Ahmad Zulfikar (Presdir ANTV), Arief Yahya (Dirut MDIA/Direktur VIVA), Jastiro Abi (Direktur VIVA), Ahmad Rahardian Widarmana (Dirut tvOne), Arhya Winastu Satyagraha (Direktur MDIA). (Foto: Ist)
EmitenNews.com - PT Visi Media Asia Tbk ( VIVA) menyampaikan bahwa perseroan telah berhasil meraup pendapatan sebesar Rp1,3 triliun year to date hingga September 2022. Efisiensi di level operasional menghasilkan peningkatan EBITDA sebesar 46% yoy menjadi Rp149,6 miliar dibandingkan Rp102,2 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Peningkatan kinerja keuangan tersebut didukung oleh kinerja entitas anak, PT Intermedia Capital Tbk. (MDIA) yang membukukan kenaikan pendapatan Rp992,5 miliar year to date September 2022 dibandingkan Rp986,4 periode yang sama tahun 2021. Pencapaian ini ditandai dengan catatan positif peningkatan laba bersih MDIA sebesar 122,8% yoy.
Dalam siaran pers yang disampaikan Rabu (14/12) disebutkan, seiring dengan kinerja positif Perseroan, lini bisnis digital VIVA juga menunjukkan performansi yang menjanjikan.
Distribusi konten TV FTA ANTV dan tvOne melalui berbagai platform digital, termasuk media online, mobile, dan media sosial atau dikenal dengan strategi 360 derajat, berhasil meningkatkan engagement pemirsa yang dapat menikmati konten dimanapun, kapanpun, dengan perangkat apapun.
Sepanjang Januari-November 2022, pageviews portal berita tvonenews.com menembus lebih dari 32 juta per bulan, dan subscriber YouTube Channel tvOneNews terus bertambah mencapai 9,9 juta.
Portal hiburan Intipseleb.com yang menghadirkan berita selebritas dalam dan luar negeri semakin mengukuhkan eksistensi ANTV di kancah digital, dengan capaian rata-rata 21,8 juta pageviews per bulan dan tahun ini berhasil menempati peringkat 5 Top 10 Entertainment Publisher.
Sementara portal antvklik.com semakin mantap memberi porsi lebih pada berita-berita hiburan tanpa mengabaikan berita aktual yang menjadi headline dan trending, serta tetap menjadi jendela layar kaca ANTV dengan menampilkan sinopsis series sinetron ANTV dan live streaming ANTV 24 jam.
Memanfaatkan video sharing platform, YouTube Channel Intipseleb berhasil meraih 2 juta subscriber dan ANTV Official 3,3 juta subscriber.
“Kami memandang transformasi digital merupakan suatu keniscayaan dan dengan modal aset digital, kreativitas, serta kesiapan platform, VIVA siap untuk bersaing di kancah digital,” ujar Managing Director VIVA, Arief Yahya.
Related News

Program JETP Jalan Terus, Sudah Masuk Rp18,15T Untuk 54 Proyek

Usai Semua Saham BUMN Masuk Danantara, Ini Harapan Sang CEO

Jaga Keandalan, Aplikasi Coretax DJP Sempat Alami Waktu Henti

Bermula dari KKV, Kini Gerai OH!SOME Sukses Memancing Pembeli

Kali Ini, Telat Lapor SPT Sampai 11 April 2025 tidak Kena Sanksi

Mudik BUMN 2025: SIG Berangkatkan 2.160 Pemudik & Buka Posko