EmitenNews.com - Manajemen PT Raja Roti Cemerlang Tbk. (BRRC) menyampaikan realisasi penggunaan dana penawaran umum perdana saham (IPO) per tanggal 30 Juni 2025. Emiten produksi tepung roti (breadcrumbs) itu, merealisasikan penggunaan dana IPO untuk modal kerja.

Direktur Utama BRRC, Ari Sudarsono dalam keterangan tertulisnya Selasa (15/7/2025) menyampaikan bahwa Perseroan memperoleh hasil penawaran umum perdana saham efektif tanggal 9 Januari 2025 sebesar Rp61,21 miliar.

Setelah mengurangi biaya sebesar Rp3,9 miliar, PT Raja Roti Cemerlang Tbk. (BRRC) memperoleh hasil bersih IPO sebesar Rp58,12 miliar.

Penting dicatat, BRRC merealisasikan penggunaan dana IPO sebesar Rp55,11 miliar untuk modal kerja.

Sejauh ini, Raja Roti Cemerlang masih menyimpan sisa dana IPO sebesar Rp3,003 miliar di Bank BRI dengan bunga 2%. 

Sebelumnya, hingga periode 31 Maret 2025, PT Raja Roti Cemerlang Tbk (BRRC) mencatat penjualan Rp32,02 miliar. Terjadi kenaikan dari penjualan Rp20,60 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Jumat (2/5/2025) menyebutkan, beban pokok penjualan naik menjadi Rp24,44 miliar dari Rp14,84 miliar dan laba bruto naik menjadi Rp7,58 miliar dari laba bruto Rp5,76 miliar.

Untuk laba usaha naik menjadi Rp1,72 miliar dari laba usaha Rp1,23 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak naik menjadi Rp1,51 miliar dari laba sebelum pajak Rp987,76 juta tahun sebelumnya.

Laba neto periode berjalan naik menjadi Rp1,07 miliar dari laba neto periode berjalan Rp726,53 juta tahun sebelumnya. Laba per saham Rp1,11 naik dari laba per saham Rp1,07 tahun sebelumnya. ***