EmitenNews.com - Pemerintah pada hari Selasa 4 November 2025 kemarin melaksanakan lelang 8 seri Surat Utang Negara (SUN), masing-masing seri SPN01251206 (new issuance), SPN12260205 (reopening), SPN12261105 (new issuance), FR0109 (reopening), FR0108 (reopening), FR0106 (reopening), FR0107 (reopening), FR0102 (reopening) dan FR0105 (reopening).

Dari lelang yang digelar melalui sistem lelang Bank Indonesia total penawaran yang masuk tercatat sebesar Rp87.494.000.000.000. Rinciannya adalah sebagai berikut :

Seri SPN01251206 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp4,500 triliun
Seri SPN12260205 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp1,265 triliun
Seri SPN12261105 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp5,880 triliun
Seri FR0109 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp20,163 triliun
Seri FR0108 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp23,733 triliun
Seri FR0106 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp17,725 triliun
Seri FR0107 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp3,185 triliun
Seri FR0102 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp5,6105 triliun, dan
Seri FR0105 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp5,4325 triliun

Sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang sebagai berikut:

Seri SPN01251206 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp2,000 triliun
Seri SPN12260205 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp1,000 triliun
Seri SPN12261105 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp4,000 triliun
Seri FR0109 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp1,500 triliun
Seri FR0108 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp4,600 triliun
Seri FR0106 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp7,150 triliun
Seri FR0107 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp2,150 triliun
Seri FR0102 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp2,200 triliun, dan
Seri FR0105 jumlah nominal yang ditarik sebesar Rp3,400 triliun.

Dengan demikian total nominal yang ditarik dari kesembilan seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp28 triliun.(*)