Saham Multibagger! SMIL Resmikan Workshop Terbesar di Cikarang

Direksi PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) saat memperlihatkan Forklift dengan kapasitas beras di Workshopnya. DOK/Emitennews.com
EmitenNews.com -PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kapasitas dan layanan dengan meresmikan Pos 5, workshop terbesar perusahaan yang berlokasi di Cikarang. Langkah ekspansi ini merupakan respon strategis terhadap peningkatan signifikan permintaan dari para klien utama, termasuk Sinarmas dan Nabati, serta hasil dari kerja sama eksklusif dengan produsen forklift terkemuka, HELI.
Workshop terbaru ini memiliki kapasitas untuk menampung hingga ribuan unit forklift, menjadikannya fasilitas terbesar SMIL hingga saat ini. Dilengkapi dengan teknologi modern dan tim teknisi berpengalaman, Pos 5 diharapkan dapat mempercepat proses perawatan, perbaikan, dan distribusi forklift untuk mendukung berbagai sektor industri yang menjadi pelanggan SMIL.
“Peresmian Pos 5 merupakan tonggak penting bagi SMIL dalam memperkuat posisi kami sebagai pemimpin di industri material handling. Dengan adanya fasilitas ini, kami optimis dapat memenuhi lonjakan permintaan dari klien kami serta memanfaatkan sepenuhnya potensi dari kerja sama dengan HELI,” ujar Dirut SMIL Hadi Suhermin dalam keterangannya, Jumat (7/3/2025).
Kerja sama strategis SMIL dengan HELI, salah satu produsen forklift terbesar di dunia, telah membuka peluang baru bagi perusahaan untuk memperluas jangkauan layanan dan meningkatkan volume distribusi. Selain itu, bertambahnya order dari perusahaan besar seperti Sinarmas dan Nabati turut mendorong SMIL untuk memperbesar kapasitas penyimpanan dan operasional.
Langkah ekspansi ini lanjut Hadi, diyakini akan memberikan dampak positif pada kinerja keuangan SMIL di tahun 2025, sekaligus memperkuat kepercayaan investor terhadap prospek bisnis perusahaan. "Dengan proyeksi peningkatan volume layanan dan efisiensi operasional, SMIL optimis untuk mencapai target pertumbuhan yang lebih tinggi," kata Hadi
Adapun untuk tahun ini, SMIL memang sudah mengalokasikan dana investasi untuk modal kerja (capex) sebesar Rp200 miliar yang direncanakan untuk beberapa pembangunan serta keperluan ekspansi bisnis perseroan lainnya. Dengan optimisme tinggi, SMIL telah memetok pertumbuhan kinerja hingga 20 persen. Tentunya angka ini karena kebutuhan terhadap forklip terus meningkat didasarkan perkembangan bisnis industri dan logistik, Industri manufaktur, pergudangan, dan e-commerce yang semakin besar juga membutuhkan solusi alat berat yang andal untuk mendukung operasional mereka.
Disisi market, saham SMIL menjadi salah satu saham yang mengalami multibagger atau kenaikan signifikan hingga selama 1 Bulan terakhir SMIL naik hingga 123 persen dari level 127 per saham pada 7 Februari, hingga penutupan kemarin di level 274 per saham. Bahkan pagi ini saham SMIL masih terus mengalami penguatan, di buka pada zona hijau harga terendah pagi ini 272 dan harga tertinggi sempat menyentuh 290 hingga pukul 10:00.
Adapun dalam rekomendasi saham yang dikeluarkan oleh Sucor Sekuritas pekan lalu, SMIL menjadi salah satu saham yang direkomendasikan buy on weakness dengan target price pertama di level 300 dan target price selanjutnya di level 320.
Related News

Dicecar BEI Soal Gratifikasi Pajak, Begini Jawaban Sumarecon (SMRA)

BRI & Blue Bird Perkuat Kerja Sama, Hadirkan Solusi Keuangan Digital

TBS Energi Utama (TOBA) Resmi Lepas 90 Persen Anak Usaha

Lautan Luas (LTLS) Laporkan Kinerja Cemerlang 2024 dan Strategi Baru

Mau Uang Baru Lebaran? BNI Siapkan Outlet Penukaran Mulai 17 Maret

Naik 23 Persen, Emiten Lippo Group (LPPF) 2024 Raup Laba Rp827 Miliar