EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini bertengger di posisi 7.164. Itu setelah sepanjang pekan mengalami penguatan 1,82 persen dibanding periode akhir pekan sebelumnya beredar di kisaran 7.036. 

Meski hanya aktif sepanjang 3 hari bursa yaitu periode 30 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, performa IHSG hanya kalah dari OSE Benchmark Indek Norwegia surplus 2,01 persen menjadi 1.453. Di kawasan Asean, lompatan IHSG diikuti PSEi Indeks Philipines yang naik 1,15 persen menjadi 6.603.

Lalu, Straits Times Index Singapura menguntit di posisi ketiga dengan penguatan 0,80 persen menjadi 3.801. Kawasan Asia Pacific Index Kospi Korea melejit 1,54 persen menjadi 2.441, dan S&P BSE Sensex Index India melesat 0,67 persen ke 79.222. 

Di sisi lain, kapitalisasi pasar bursa mengalami lonjakan 1,48 persen menjadi Rp12.445 triliun daripada pekan lalu Rp12.264 triliun. Rata-rata frekuensi transaksi harian bursa mengalami peningkatan 6,08 persen menjadi 1,03 juta kali transaksi dari pekan lalu 970 ribu kali transaksi. 

Selama sepekan, rata-rata nilai transaksi harian bursa mengalami koreksi 8,45 persen menjadi Rp9,74 triliun dari akhir pekan lalu Rp10,63 triliun. Rata-rata volume transaksi harian bursa anjlok 12,40 persen menjadi 21,37 miliar lembar saham dari pekan lalu 24,40 miliar lembar saham. Investor asing sepekan terakhir net sell Rp256,38 miliar, drop 299 persen dari pekan lalu dengan net buy Rp128,78 miliar. (*)