Serok 1,85 Miliar Lembar, Bank Victoria (BVIC) Kempit 16 Persen Saham Victoria Investama

EmitenNews.com - Bank Victoria International (BVIC) kini menggenggam 16 persen saham Victoria Investama (VICO). Itu setelah Bank Victoria mendapat pengalihan 1,85 miliar helai dengan harga pelaksanaan Rp150 per lembar.
Transaksi telah dilakukan pada 30 Agustus 2022. Dengan demikian, Bank Victoria merogoh anggaran sekitar Rp277,99 miliar. ”Transaksi bertujuan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Aldo Jusuf Tjahaja, Direktur Utama Victoria Investama.
Menyusul transaksi itu, kini Bank Victoria menguasai saham Victoria Investama 1,89 miliar lembar atau setara dengan kepemilikan saham 16 persen. Menanjak signifikan dari sebelum transaksi dengan porsi hanya 39 juta lembar.
Per 31 Agustus 2022, pemegang saham Victoria Investama meliputi PT Gratamulia Pratama 6,23 miliar lembar setara dengan 56,33 persen, Suzanna Tanojo 2,48 miliar saham alias 22,45 persen, Chemical Asia Corporation 1,42 miliar lembar setara 12,9 persen, dan masyarakat 921,45 juta helai alias 8,32 persen. (*)
Related News

Pefindo Ungkap Peringkat Emiten Prajogo (TPIA)

Melejit 36 Persen, HUMI Kuartal I-2025 Raup Laba USD3,16 Juta

Borong 30 Juta Saham EURO, Trukindo Langsung Cuan Segini

Kantogi Restu, BEEF Siap Guyur Saham Bonus 934,18 Juta Lembar

Bertahap! Buyback Prodia (PRDA) Sedot Dana Rp20,14 Miliar

Ekspansi Kredit, (BVIC) Jajakan Surat Utang Rp500 Miliar