Terseret Bursa Regional, IHSG Turun 0,53 Persen di Sesi I

Ilustrasi gambar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir memerah mengikuti jejak sebagian besar bursa regional pada perdagangan sesi pertama, Selasa (21/5).
Mengutip data perdagangan RTI, indeks terkoreksi sebesar 0,53% atau 38,775 poin, turun ke level 7.227,916 di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebanyak 326 saham mengalami penurunan, 201 saham naik, dan 225 saham stagnan. Total volume perdagangan mencapai 9,02 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 5,8 triliun.
Delapan indeks sektoral menyeret IHSG ke zona negatif. Tiga sektor dengan penurunan terdalam adalah sektor siklis turun 0,96%, sektor Keuangan turun 0,84%, dan sektor Properti turun 0,80%.
Kondisi ini mencerminkan tekanan yang dihadapi pasar saham Indonesia, seiring dengan sentimen negatif yang melanda bursa regional.
Seiring dengan pergerakan IHSG yang melemah, investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) senilai Rp226,12 miliar dalam perdagangan saham di semua bursa.
Saham-saham top losers LQ45:
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun 11,60% ke Rp 2.590.
- PT Ace Hardware Tbk (ACES) turun 4,71% ke Rp 810.
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun 4,53% ke Rp 1.580.
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 6,25% ke Rp 1.275.
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik 2,96% ke Rp 2.780.
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik 2,85% ke Rp 2.530.
Related News

Perbaiki Kinerja Keuangan, CNTX Terapkan Dua Strategi Utama

Program Pemberdayaan BRI Antar JJC Rumah Jahit Jangkau Pasar Eropa

Mandiri (BMRI) Beber Rasio Pembagian Dividen

Pengendali INDS Borong Saham Rp38,8M, Ada Apa?

Elvi Felicia Lepas Saham LAPD Rp48,35M, Ini Tujuannya

Pentolan Emiten TP Rahmat (DRMA) Lepas Saham