Waspada Koreksi Jangka Pendek, Investor Dapat Cermati 8 Saham Ini

EmitenNews.com -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada penutupan perdagangan kemarin berakhir menguat 0,45% atau 30,065 point ke level 6.695,373. Namun sayangnya ditengah kenaikan IHSG investor asing melakukan penjualan bersih alias net sell sebesar Rp545,6 miliar.
Seiring dengan penguatan IHSG pada perdagangan kemarin, maka untuk hari ini range support di level 6538 dan resistance ke level 6702, ujar William Surya Wijaya CEO Indosurya Bersinar Sekuritas dalam risetnya, Rabu (5/1/2022).
Pergerakan IHSG masih dalam nuansa awal tahun terlihat masih berpotensi menguat, namun penguatan terlihat sudah cukup terbatas sehingga risiko terhadap potensi terjadinya koreksi jangka pendek tetap perlu diwaspadai mengingat capital inflow yang belum terlihat melaju secara signifikan ke dalam pasar modal Indonesia.
"Sehingga jika terjadi koreksi wajar momentum masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," imbuh William.
Saham-saham pilihan yang dapat menjadi perhatian para pelaku pasar di awal tahun ini adalah Semen Indonesia (SMGR),Astra Agro Lestari (AALI), Bank BNI (BBNI), Indo Tambangraya Megah (ITMG), Astra Internasional (ASII), Bank Mandiri (BMRI), Indofood CBP (ICBP) dan Ciputra Development (CTRA).
Related News

Raksasa Kosmetik China mau Caplok Saham MBTO, Ini Arah Bisnisnya

IHSG Ditutup Melemah 0,19 Persen ke Level 8.051, Ini Faktornya

Chery Komitmen Tambah Investasi untuk Tingkatkan Produksi

Proyek Waste to Energy Akan Dimulai di 10 Titik

Penerimaan dari Bea Cukai Hingga September 2025 Capai Rp221,3 Triliun

Wall Street Loyo, IHSG Susuri Zona Merah