Bawa Barang Ekspor, Garuda (GIAA) Buka Rute Kargo Semarang-Singapura

Dengan adanya rute penerbangan khusus tersebut, Irfan menuturkan proses pengiriman melalui kargo udara yang lebih cepat, khususnya untuk produk unggulan seperti hasil pertanian dan perikanan. Terlebih, komoditas tersebut memerlukan kecepatan waktu dan proses pengiriman guna menjaga kualitas kesegaran komoditas sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih kompetitif di kancah global.

Irfan menjelaskan, perluasan jaringan penerbangan internasional khusus kargo tersebut juga selaras dengan komitmen Garuda dalam mendukung peningkatan daya saing komoditas ekspor nasional. “Dukungan ini melalui jaringan pengiriman kargo langsung dari daerah asal produsen,” tutur Irfan.

Pada pengoperasian penerbangan tersebut, Garuda Indonesia mengangkut berbagai komoditas unggulan Jawa Tengah berupa produk perikanan serta berbagai komoditas ekspor dan produk UMKM lainnya. Irfan mengatakan, penerbangan dilakukam menggunakan armada Boeing B737-800NG dengan kapasitas daya angkut hingga 12 ton.

Penerbangan khusus kargo tersebut juga diresmikan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra. Begitu juga dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang.

Irfan memastikan komitmen Garuda Indonesia untuk berada di garda terdepan dan berperan aktif dalam pemulihan ekonomi nasional utamanya melalui penyediaan konektivitas. Begitu juga dalam mendukung aktivitas direct call export berbagai komoditas unggulan Indonesia.

Dia menambahkan, penerbangan langsung rute Semarang-Singapura tersebut juga merupakan tindak lanjut dari kolaborasi strategis yang dijalankan Garuda bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam memaksimalkan potensi komoditas ekspor melalui aktivitas pengiriman langsung jalur udara yang ditunjang oleh layanan penerbangan kargo Garuda Indonesia.

Penerbangan khusus kargo rute Semarang-Singapura ini dilayani sebanyak satu kali setiap pekannya. Penerbangan diberangkatkan dari Bandara Ahmad Yani, Semarang pada pukul 10.30 WIB dan tiba di Bandara Internasional Changi, Singapura pada pukul 13.40 waktu setempat.

Dengan banyaknya jenis komoditas asal Jawa Tengah yang menjadi unggulan di pasar internasional, Irfan optimistis perluasan jaringan penerbangan langsung khusus kargo di wilayah Jawa Tengah dapat mendukung pengembangan sektor UMKM. “Ini juga membawa pertumbuhan positif bagi neraca perdagangan nasional selaras dengan momentum kebangkitan ekonomi nasional,” tutur Irfan.

Seiring dengan peningkatan tren kebutuhan kargo udara yang menunjukan potensi menjanjikan, Irfan memastikan Garuda Indonesia terus memperkuat pengembangan lini bisnis sektor kargo. Sebelumnya Garuda Indonesia juga mengoptimalisasi jaringan penerbangan kargo dalam mendukung pergerakan komoditas ekspor unggulan nasional di antaranya dengan membuka rute penerbangan khusus kargo Surabaya-Makassar-Hong Kong, Denpasar-Hong Kong dan Manado-Narita.

“Kami meyakini langkah pemulihan kinerja yang saat ini tengah Garuda akselerasikan tidak akan tercapai tanpa adanya dukungan ekosistem ekonomi yang solid, salah satunya adalah pelaku ekonomi daerah,” jelas Irfan.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi Garuda Indonesia dengan dibukanya rute penerbangan khusus kargo tersebut. Ganjar menyambut baik penerbangan khusus kargo yang diberangkatkan langsung dari Semarang menuju Singapura itu.

“Melalui ketersediaan konektivitas ini, kiranya dapat menjadi gerbang bagi para pelaku UMKM di Jawa Tengah untuk semakin meningkatkan kualitas produknya agar dapat memiliki nilai daya saing yang lebih di pasar internasional,,” ungkap Ganjar.

Ganjar mengharapkan ke depannya kolaborasi bersama Garuda Indonesia dapat menghasilkan berbagai terobosan baru yang dapat terus mengoptimalkan peluang perluasan jaringan penerbangan langsung dari Jawa Tengah. Khususnya menuju negara-negara potensial tujuan ekspor lainnya. Rahayu Subekti.