Bundamedik (BMHS) Bukukan Laba Melesat 199 Persen di Semester I 2024
Manajemen BMHS ketika paparan kinerja semester I
EmitenNews.com - PT Bundamedik Tbk (BMHS) berhasil mencatatkan kinerja positif pada semester pertama 2024 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp18,6 miliar, melonjak 199% secara tahunan (year-on-year).
Penguatan kinerja Bundamedik didorong oleh kontribusi dari berbagai unit bisnis, termasuk Rumah Sakit Bunda Group yang mencatat kenaikan pendapatan sebesar 8%, Morula IVF Indonesia dengan peningkatan 4%, serta PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) yang tumbuh 14%. Selain itu, layanan spesialistik di luar kategori obstetri dan pediatri juga menyumbang 49% dari total pendapatan rumah sakit, menandakan diversifikasi layanan yang semakin kuat.
"BMHS telah menunjukkan ketangguhan di tengah tantangan industri kesehatan. Kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan kesehatan holistik bagi seluruh keluarga Indonesia," ujar Agus dalam diskusi media di Jakarta, Selasa (2/10).
Agus menambahkan bahwa Bundamedik akan fokus pada lima langkah strategis guna memastikan pertumbuhan berkelanjutan. Langkah-langkah tersebut meliputi optimalisasi harga, peningkatan layanan kesehatan dan pengalaman pasien, serta digitalisasi layanan melalui platform OneBunda dan Anjungan Pembayaran Mandiri. Digitalisasi ini bertujuan mempermudah akses pasien terhadap layanan medis sekaligus meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.
Sepanjang 2024, Bundamedik juga aktif menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Hingga Agustus, perusahaan telah memberikan layanan kesehatan gratis kepada lebih dari 400 orang di beberapa daerah seperti Padang, Ciputat, dan Bali, termasuk edukasi kesehatan dan donasi alat kesehatan kepada komunitas.
Dengan kinerja yang solid dan berbagai inisiatif strategis, BMHS optimis dapat mempertahankan pertumbuhan dan memperkuat posisinya sebagai pemain utama di sektor kesehatan Indonesia.
Related News
Raih Rp2,79 Triliun dari IPO, Super Bank Indonesia (SUPA) Naik Kelas
BRI (BBRI) akan Bagikan Dividen Interim Rp20,63 Triliun, Cek Jadwalnya
Damai, Emiten Underwear RICY Lolos dari Jerat PKPU
Pengendali SILO Serok 66,5 Juta Saham Senilai Rp159,6 Miliar
CBDK Dirikan Anak Usaha Baru di Kawasan PIK 2
Tambah Likuiditas, BJB Tebar NCD Rp10,59 Miliar





