EmitenNews.com - Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) mendapat suntikan modal Rp1,35 triliun. Fasilitas pinjaman tersebut mengalir deras dari Bank Negara Indonesia (BBNI). Transaksi pinjaman itu, telah diteken pada 15 Februari 2024. 

Fasilitas tersebut didapat secara kolektif bersama kedua anak usaha perseroan yaitu Mareta Persada, dan Kreasi Jasa Persada. Berdasar perjanjian, fasilitas pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada 26 September 2028 mendatang. 

”Seluruh pinjaman yang diperoleh perseroan akan dipergunakan untuk membiayai kegiatan perseroan secara umum,” tutur Michael, Direktur Utama Petrindo Jaya Kreasi.

Fasilitas pinjaman dari BNI tersebut menyebabkan kewajiban keuangan perseroan bertambah. Selain itu, pinjaman tersebut sekaligus juga akan membantu perseroan dalam membiayai kegiatan usaha. Maklum, emiten besutan Prajogo Pangestu tersebut tengah sibuk berekspansi. 

Ya, perseroan sudah mengantongi restu mencaplok 34 persen saham Petrosea (PTRO) senilai Rp940 miliar. Akuisisi itu, dilakukan melalui anak usaha yaitu Kreasi Jasa Persada (KJP). KJP mengambil alih 342.925.700 saham Petrosea milik Caraka Reksa Optima (CRO).

Saat ini, strukturasi pemegang saham Petrosea terdiri dari Caraka Reksa Optima menggenggam 68,90 persen, PT Sentosa Bersama Mitra menguasai 18,85 persen, dan kepemilikan masyarakat di bawah 5 persen mencapai 12,24 persen. (*)