Diwarnai 2 Pencatatan, Total Emisi Obligasi dan Sukuk di BEI Rp464,56 Triliun
EmitenNews.com -Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 113 emisi dari 60 emiten senilai Rp120,69 triliun.
Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 546 emisi dengan nilai nominal outstanding Rp464,56 triliun dan USD79,862 juta, diterbitkan oleh 128 emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp3,33 triliun.
Selama sepekan terdapat 2 perusahaan yang melakukan pencatatan obligasi di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada Rabu (13/12), PT OKI Pulp & Paper Mills mencatatkan Obligasi Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap II Tahun 2023 dengan nilai Rp818.985.000.000, Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap II Tahun 2023 dengan nilai Rp500 miliar Obligasi USD Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap II Tahun 2023 dengan nilai USD6.875.000, serta Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap II Tahun 2023 dengan nilai Rp66,115 miliar.
Hasil pemeringkatan untuk Obligasi, Obligasi USD dan Obligasi Berwawasan Lingkungan tersebut adalah idA+ (Single A plus) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan irAA- (Double A Minus) dari PT Kredit Rating Indonesia (KRI).
Sedangkan hasil pemeringkatan untuk Sukuk Mudharabah adalah idA+(sy) (Single A plus Syariah) dari Pefindo dan irAA- (Double A Minus) dari KRI. Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk.
Kemudian pada Jumat (15/12), PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) mencatatkan Obligasi Berkelanjutan III Sarana Multi Infrastruktur Tahap IV Tahun 2023 seri A (SMII03ACN4) dengan nilai nominal Rp400.000.000.000, dan Obligasi Berkelanjutan III Sarana Multi Infrastruktur Tahap IV Tahun 2023 Seri B (SMII03BCN4) dicatatkan dengan nilai nominal Rp600.000.000.000. Hasil pemeringkatan dari Pefindo untuk Obligasi tersebut adalah idAAA (Triple A), dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang bertindak sebagai Wali Amanat.
Related News
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha