Dua Petinggi TBS Energi Tampung 19,3 Juta Saham TOBA Rp258 per Lembar
Gambar kegiatan usaha TOBA
EmitenNews.com - PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menyampaikan bahwa dua direksi yaitu Dicky Yordan dan Pandu Patria Sjahrir telah menambah kepemilikan saham TOBA pada 30 Mei 2024 dengan total 19.379.846 lembar saham.
Corporate Secretary PT TBS Energi Utama Tbk, Pingkan Ratna Melati, dalam keterangan resmi Selasa (4/6) mengungkapkan bahwa Dicky Yordan selaku Direktur Utama pada 30 Mei 2024 telah membeli saham TOBA sebanyak 9.689.923 saham pada harga Rp258 per lembar.
Kemudian pada hari yang sama Pandu Patria Sjahrir selaku Wakil Direktur Utama juga melakukan pembelian saham TOBA sebanyak 9.689.923 lembar saham pada harga Rp258 per saham.
" Tujuan transaksi untuk Program MESOP dengan status kep[emilkan saham langsung," jelas Pingkan.
Pasca pembelian saham, maka jumlah saham TOBA yang dimiliki Dicky Yordan Warga Singapura ini meningkat dari 40.010.800 lembar saham (0,491%) menjadi 49.700.723 lembar saham (0,608%).
Sedangkan Pandu Patria Sjahrir, yang sebelumnya memiliki 40.010.800 saham atau setara dengan 0,491% kepemilikan, menambah kepemilikannya menjadi 49.700.723 saham atau 0,608%.
Pingkan menegaskan, tujuan dari transaksi ini juga untuk mendukung Program MESOP (Management Employee Stock Option Program) yang diinisiasi oleh perusahaan. Dengan adanya tambahan kepemilikan ini, diharapkan akan semakin memperkuat posisi Pandu Patria Sjahrir dalam struktur pemegang saham PT TBS Energi Utama Tbk.
Saham PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) pada perdagangan terakhir tercatat mengalami peningkatan, mencerminkan respon positif dari pasar terhadap langkah strategis yang dilakukan oleh perusahaan dan para pemegang sahamnya.
Pada perdagangan hari ini pukul 13.47 WIB, saham TOBA tercatat naik 2 poin menjadi ke level Rp252 per saham.
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M