Duet Pengendali Divestasi Saham Caturkarda Depo (DEPO) Rp235 Miliar, Telisik Transaksinya

EmitenNews.com - Duo pengendali mendivestasi saham Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) senilai Rp235,26 miliar. Itu terjadi setelah duet pemegang saham utama Caturkarda Depo menjual 485.958.700 atau 485,95 juta lembar.
Transaksi penjualan saham Caturkarda Depo melibatkan PT Buanatata Adisentosa, dan PT Tancorp Surya Sukses. Harga pelaksanaan pada kisaran Rp482-500 per lembar. Periode antara 22 Desember 2021 hingga 4 Januari 2022.
Berikut jejak transaksi kedua pemegang saham pengendali Caturkarda Depo tersebut. PT Buanatata Adisentosa melepas 50 juta lembar senilai Rp25 miliar. Transaksi dilakukan pada 16,20, dan 22 Desember 2021 dengan harga pelaksanaan Rp500 per lembar. Menyusul transaksi itu, saham Buanatata tersisa 1,82 miliar atau 26,83 persen dari sebelumnya 1,87 miliar lembar atau 27,56 persen. Artinya, terjadi dilusi 0,73 persen.
Selanjutnya, periode 27-29 Desember 2021, Buanatata melepas 17.194.100 atau 17,19 juta lembar senilai Rp8,42 miliar. Dan, pada 4 Januari 2022, menjual 209.382.300 atau 209,38 juta lembar senilai Rp100,92 miliar. Menyusul transaksi itu, saham Buanatata tersisa 1,59 miliar saham atau 23,5 persen. Tereduksi 3,33 persen dari sebelumnya 1,82 miliar lembar atau 26,83 persen.
Kemudian PT Trancorp Surya Sukses menjual 209.382.300 atau 209,38 juta lembar senilai Rp100,92 miliar. Transaksi pada 3 Januari 2022 dengan harga pelaksanaan Rp482 per lembar. Dengan transaksi itu, kini Trancorp Surya Sukses menguasai saham Caturkarda Depo 1,59 miliar lembar atau 23,5 persen. Berkurang 3,08 persen dari sebelumnya 1,80 miliar lembar atau 26,58 persen.
”Transaksi bertujuan untuk melepaskan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tutur Caroline Kettin, Direktur Caturkarda Depo Bangunan, di Jakarta, Rabu (5/1). (*)
Related News

Kapok Rugi! Laba INOV 2024 Melambung 275 Persen

Melangit 219 Persen, INPP 2024 Serok Laba Rp335 Miliar

Tambah Muatan, Warga India Gulung 3,67 Juta Saham ISAT

Tumbuh Minimalis, GJTL 2024 Raup Laba Rp1,18 Triliun

Susut 16 Persen, Laba PTBA 2024 Tersisa Rp5,1 Triliun

Sunat Porsi, Sigmantara Lego 1,24 Miliar Saham AMRT Rp2.000 per Lembar