Ekspansi ke Bisnis Makanan Instan, Samudera Indonesia (SMDR) Rangkul Bohan Food
EmitenNews.com — Demi meningkatkan kinerjanya PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) akan melakukan ekspansi ke bisnis makanan instan. Adapun saat ini SMDR sedang menjajaki kerja sama dengan Bohan Food, perusahaan nasional pemberdaya produk makanan nasional.
Menurut Direktur Utama SMDR, Bani Maulana Mulia, sejauh ini kedua pihak masih dalam tahap pembicaraan dalam mencari bentuk kerja sama terbaik. "Memang kami sedang menjajaki kerjasama dengan mitra kami Bohan Food. Mereka memberdayakan petani, peternak dan nelayan lalu membuat produk-produk dari hasil tersebut. Kami akan umumkan dan jelaskan detailnya pada waktu yang tepat," jelasnya, Rabu (11/5).
Bani juga menjelaskan, pembicaraan kerja sama ini tercipta berkat kesamaan visi antara SMDR dan Bohan Food dalam memberdayakan para petani, peternak dan nelayan indonesia. Hal itu sejalan dengan cita-cita perusahaan yang ingin memberikan solusi distribusi domestik maupun ekspor terbaik bagi produk-produk Indonesia.
Sebagai perusahaan yang unggul dalam bidang distribusi & logistik nasional dan internasional, lanjut Bani, maka SMDR ingin memastikan produk makanan asli Indonesia dapat tersalurkan dengan baik untuk pasar dalam negeri ataupun luar negeri.
Sejauh ini, Bohan Food menyuplai kebutuhan produk makanan cepat saji khusus dibuat untuk persediaan di semua kapal-kapal milik Samudera Indonesia. Dimana, telah tersedia sebanyak 20 varian rasa, salah satunya adalah Nasi Campur Bali.
Ke depannya, SMDR terbuka untuk menjadi pemasok bagi produk-produk milik Bohan Food ke pasar-pasar lokal dan internasional dan bukan hanya sebagai mitra konsumen dari produk Bohan Food. Hanya saja, dirinya masih enggan membeberkan apakah perusahaan justru berkolaborasi dengan Bohan Food dalam proses produksi makanan cepat saji tersebut atau hanya sebatas distributor dari produk-produk milik Bohan Food.
Related News
Diskon! Tencent Lego 251,66 Juta Saham FILM Rp1.200 per LembarĀ
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024
WTON Sebut Capai Target Kontrak Baru Hingga 81 Persen di Oktober 2024