EmitenNews.com - Perusahaan angkutan taxi PT Blue Bird Tbk (BIRD) menyampaikan bahwa telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham  pada 22 Juni 2023, dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 1.985.214.567 saham atau 79,3419% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah.

 

Jusuf Salman Corporate Secretary PT Blue Bird Tbk (BIRD) dalam keterangan resmi Senin (26/6) mengungkapkan bahwa RUPST menyetujui Laporan Tahunan 2022, dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian  dan Entitas Anak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dengan laba bersih yang mencapai Rp358.354.097.440,00.

 

Selanjutnya sekitar 50,27% dari laba bersih tahun buku 2022 atau sebesar Rp180.151.200.000,00 setara dengan Rp72  per saham akan dibagikan dalam bentuk dividen tunai kepada pemegang saham.

 

Sebesar Rp1 miliar disisihkan sebagai cadangan untuk memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Sedangkan Sisanya sebesar Rp177.202.897.440,00 akan digunakan untuk menambah modal kerja dan akan dibukukan sebagai laba ditahan, tulis Jusuf.

 

Adapun jadwal pembagian dividen sebagai berikut:

- Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen (Cum Dividen) di Pasar Reguler dan Negosiasi pada 5 Juli 2023. Sedangkan di Pasar Tunai pada 7 Juli 2023.

 

- Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen (Ex Dividen) di Pasar Reguler dan Negosiasi pada 6 Juli 2023 dan di Pasar Tunai pada 10 Juli 2023. Sedangkan Pembayaran Dividen Tunai 21 Juli 2023.

 

RUPST juga menyetujui untuk memberhentikan Sigit Priawan Djokosoetono selaku Direktur Utama, Adrianto Djokosoetono, Wakil Direktur Utama, Irawaty Salim, S.E. selaku Direktur, Noni Sri Ayati Purnomo, B. Eng Komisaris Utama, Kresna Priawan Djokosoetono, Wakil Komisaris Utama, Sri Adriyani Lestari Komisaris, Bayu Priawan Djokosoetono Komisaris.

 

Kemudian menyetujui untuk mengangkat Adrianto Djokosoetono sebagai Direktur Utama, Sigit Priawan Djokosoetono Wakil Direktur Utama, Irawaty Salim sebagai Direktur, Bayu Priawan Djokosoetono sebagai Komisaris Utama, Sri Adriyani Lestari sebagai Wakil Komisaris Utama dan Kresna Priawan Djokosoetono, sebagai Komisaris.