Gerak Terbatas, IHSG Bisa Lanjut Koreksi

Pengunjung memenuhi area Main Hall Bursa Efek Indonesia dengan layar pergerakan IHSG. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Gerak penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin terbatas. Apalagi, level tertinggi IHSG sudah mendekati 7.800. Kalau mampu menjebol level resistance 7.809, arah penguatan berikutnya 7.824-7.858.
Namun, jika terjadi sebaliknya tepatnya IHSG lengser dari support 7.654, arah pelemahan terdekat di kisaran 7.545-7.618. Singkatnya, sepanjang perdagangan hari ini, Kamis, 12 September 2024, IHSG akan menjajal titik support 7.654-7.547, dan resistance 7.809-7.858.
Menilik data itu, MNC Sekuritas menyarankan investor untuk mengoleksi saham-saham berikut. Antara lain Barito Pacific (BRPT) buy on weakness Rp1.130-1.170 dengan proyeksi harga di kisaran Rp1.250-1.360 per helai, dan stop loss Rp1.115 per eksemplar.
Selanjutnya, Cimory (CMRY) buy on weakness Rp4.960-5.275 dengan target Rp5.650-5.875 per helai, dan stop loss Rp4.910 per saham. Sido Muncul (SIDO) buy on weakness Rp655-670, dengan proyeksi Rp685-695 per saham, dan stop loss Rp635 per lembar.
Dan, terakhir Telkom Indonesia (TLKM) buy on weakness Rp2.910-3.000, dengan proyeksi harga di kisaran Rp3.150-3.300 per eksemplar, dan stop loss di posisi Rp2.820 per helai. (*)
Related News

Komisi XII Setuju Pagu ESDM 2026 Rp21,6T, Naik Signifikan dari Rp8,12T

IHSG Terkoreksi 16 Poin di Sesi I, Sektor Barang Baku Tertekan

Tiga Prioritas Industri 2026: Hilirisasi, Ekspor, Transformasi Hijau

Badan Pangan Fokus Intervensi Harga Beras di 214 Kabupaten/Kota

Kuntit Wall Street, IHSG Kembali Menyala

Fluktuatif, IHSG Jelajahi Level 7.800-7.970