EmitenNews.com - PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI) meraih penjualan neto Rp36,70 miliar hingga periode 30 Juni 2024. Terjadi kenaikan dari penjualan neto Rp35,64 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

Dalam laporan keuangan KICI, Jumat (26/7/2024), menyebutkan, beban pokok penjualan naik menjadi Rp29,73 miliar dari Rp27,92 miliar membuat laba kotor menjadi Rp6,97 miliar turun dari laba kotor Rp7,71 miliar.

Kemudian, beban usaha tercatat Rp9,97 miliar naik dari Rp9,61 miliar dan rugi usaha diderita Rp3,00 miliar meningkat dari rugi usaha Rp1,90 miliar tahun sebelumnya.

Sementara itu, rugi sebelum pajak naik menjadi Rp3,54 miliar dari rugi sebelum pajak Rp2,47 miliar. Rugi periode berjalan naik menjadi Rp2,76 miliar dari rugi periode berjalan Rp1,93 miliar.

Berikutnya, jumlah liabilitas mencapai Rp79,72 miliar hingga periode 30 Juni 2024 naik dari jumlah liabilitas Rp70,27 miliar hingga periode 31 Desember 2023. 

Jumlah aset mencapai Rp186,93 miliar hingga periode 30 Juni 2024 naik dari jumlah aset Rp180,24 miliar hingga periode 31 Desember 2023. 

Sebelumnya, Senin (4/3/2024), Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan pembukaan kembali perdagangan saham PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) setelah mengalami suspensi. 

Dalam pengumuman yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono, dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan, Pande Made Kusuma Ari A, menyebutkan bahwa suspensi perdagangan KICI di Pasar Reguler dan Pasar Tunai telah dibuka kembali sejak sesi perdagangan I tanggal 4 Maret 2024. ***