EmitenNews.com - IHSG ditutup menguat pada perdagangan Senin (22/11/21) sebesar  + 0,05% ( + 3,123 poin) menuju level 6.723,28 dengan nilai transaksi perdagangan 14,30 Triliun dan investor asing membukukan nett sell sebesar 28,17 Miliar. 

 

Lembaga penjamin simpanan Purbaya Yudhi Sadewa optimistis pertumbuhan kredit perbankan akan semakin membaik, seiring dengan perbaikan ekonomi yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. perbaikan likuiditas perbankan nasional tidak lepas dari upaya pemerintah yang secara aktif melakukan injeksi melalui aktivitas fiskal, terutama sejak kuartal II/2020. 

 

Perkembangan positif dari pemulihan ekonomi tentu tidak terlepas dari adanya sinergi dan koordinasi kebijakan yang baik antara pemerintah bersama Kementerian Keuangan, BI, OJK, dan LPS yang tergabung di dalam Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).

 

“IHSG berpotensi bergerak mix pada level area 6.690 - 6.768 dengan pertimbangan Indikator Moving Average pada posisi Uptrend dan Indikator Stochastic menunjukkan posisi daya beli melemah dan volume Jual menguat Sehingga secara teknikal IHSG akan bergerak mix,” kata Indra Tedja Kusuma Analis Sucor Sekuritas, Selasa (23/11/2021).

 

Saham-saham pilihan yang dapat menjadi perhatian para pelaku pasar dalam kondisi saat ini adalah BANK, UNVR, WSKT, LAND, TNCA dan TOBA. 

 

BANK Spekulasi Buy dengan support di 2660 cutloss jika break di bawah 2610 Jika tidak break di bawah 2710 potensi naik ke 2800 - 2860 hort term. 

 

UNVR Spekulasi Buy dengan support di 4770 cutloss jika break di bawah 4730  jika tidak break di bawah 4810 potensi naik ke 4900- 4960 short term. 

 

WSKT Buy On Weekness dengan support di 800 cutloss jika break di bawah 780 Jika tidak break di bawah 815 potensi naik ke 870 - 900 short term. 

 

LAND Spekulasi Buy dengan support 92 cutloss jika break di bawah 88 Jika tidak break di bawah 94  potensi naik 105- 115 short term.