IHSG Berpotensi Terkonsolidasi, Posisi Resistance Masih Di 6921

EmitenNews.com—Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan kemarin, Selasa (24/1) turun 0,20% atau 14,08 poin ke level 6.860,85. Total volume transaksi yang diperdagangkan mencapai 22,89 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 7,85 triliun. Sebanyak 275 saham menguat, 250 saham yang turun harga dan 191 saham stagnan.
Tengah pekan pendek, setelah libur Imlek, pergerakannya IHSG diperkirakan masih akan ada di range support di level 6714 dan posisi resistance terdekat ada di 6921, kata William Surya Wijaya CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, Rabu (25/1/2023).
Perkembangan pergerakan IHSG terlihat kembali pada area konsolidasi wajar pasca mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya, peluang kenaikan terlihat sudah cukup terbatas sedangkan sentimen belum terlalu terlihat ada yang menonjol untuk dapat menjadi booster terhadap pola gerak IHSG.
“Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang, hari ini IHSG berpotensi terkonsolidasi,” ujar William.
Saham pilihan untuk hari ini menurut Yugen Sekuritas jatuh pada GGRM, ASII, BBNI, AALI, TBIG, ASRI, SMGR dan AKRA.
Related News

Soetta Raih Sertifikat Bandara Bintang Empat dari Skytrax

Hidrogen Diproyeksikan Sumbang USD70 Miliar PDB di 2060

Seharian Merah, IHSG Ditutup Turun 0,65 Persen ke Level 6.400

RI-Rusia Komitmen Perluas Kerjasama Ekonomi dan Investasi

Transaksi Digital Banking Melejit, Peserta Antusias Sambut BTN JAKIM

IHSG Turun 0,13 Persen di Sesi I, AMRT, CTRA, INDF Top Losers LQ45