EmitenNews.com - Indeks-indeks Wall Street menguat lebih dari 1 persen pada pelaksanaan Pemilu Amerika Serikat (AS). Pelaksanaan Pemilu AS relatif kondusif mendorong penguatan tersebut. Hasil perhitungan suara awal beberapa negara bagian diperkirakan mulai tersedia pukul 7.00 WIB pagi ini, Rabu, 6 November 2024. 

CME FedWatch Tools masih mempertahankan peluang 97,5 persen untuk pemangkasan 25 bps pada FOMC 9 November 2024. Nah, dari data ekonomi, pasar akan mencerna data indeks sektor jasa Jepang, Jerman, dan Euro Area. Data-data tersebut dijadwalkan rilis pada hari ini, Rabu, 6 November 2024. 

Penguatan IHSG sepanjang perdagangan kemarin, terjadi ketika realisasi pertumbuhan ekonomi melambat ke 4,95 persen yoy kuartal III 2024 dari periode kuartal II 2024 di level 5,05 persen. Pasar tampaknya, meyakini kondisi tersebut menjadi katalis bagi Bank Indonesia (BI) untuk mengikuti agresivitas the Fed dalam memangkas suku bunga acuan. 

Selain itu, pasar juga mungkin berharap terhadap potensi stimulus-stimulus fiskal pemerintahan baru. Phintraco Sekuritas meramal IHSG akan menguji resistance level 7.500, dan support 7.400. Sejumlah saham laik koleksi antara lain INCO, AKRA, TINS, ANTM, dan MYOR. (*)